Jumat, 19/04/2024 - 17:01 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

BOLALIGA ITALIA

Inter Ajukan Banding Larangan Satu Laga Romelu Lukaku yang Jadi Korban Rasisme Vs Juventus

ADVERTISEMENTS

Pemain Inter Milan Romelu Lukaku mendapat kartu merah pada pertandingan sepak bola leg pertama semifinal Coppa Italia antara Juventus dan Inter Milan, di Stadion Allianz, di Turin, Italia, Rabu (5/4/2023) dini hari.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA

 JAKARTA — Inter mengajukan banding atas hukuman larangan bermain satu pertandingan yang dijatuhkan kepada penyerang Romelu Lukaku, setelah ia diusir dari lapangan karena selebrasi yang dianggap merespons pelecehan rasial yang didapatnya.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah

Inter secara resmi telah mengajukan banding untuk membatalkan larangan bertanding bagi Lukaku, yang diberikan setelah sang pemain menerima dua kartu kuning pada laga leg pertama semifinal Coppa Italia melawan Juventus, sebagaimana dilaporkan Sport Italia.

ADVERTISEMENTS

Sang pemain menjadi sasaran nyanyian rasis sebelum ia mengeksekusi tendangan penalti di menit-menit akhir. Setelah mencetak gol dari titik putih, Lukaku merayakannya dengan melakukan gestur “sst” kepada para penggemar Juventus. Dia dengan cepat mendapatkan kartu kuning kedua, dan karena itu diskors untuk pertandingan leg kedua piala tersebut.

Berita Lainnya:
Inter Milan Hanya Butuh Tiga Kemenangan Lagi untuk Juara Serie A Liga Italia

Pengusirannya dari lapangan disambut dengan protes dari seluruh dunia sepak bola. Agensi Lukaku, Roc Nation, mengeluarkan sebuah pernyataan yang mengutuk keputusan tersebut, dan meminta Juventus untuk meminta maaf secara terbuka. Federasi Sepak Bola Italia kemudian mengonfirmasi bahwa mereka akan menegakkan hukuman larangan satu pertandingan bagi Lukaku, yang hanya menambah bahan bakar ke dalam api.

Thierry Henry, yang pernah melatih Lukaku sebagai asisten di tim nasional Belgia, juga marah dan meminta para pejabat Italia untuk menggunakan “akal sehat” saat menangani insiden semacam itu. Kylian Mbappe juga membela Lukaku pada hari-hari setelah insiden tersebut.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil
Berita Lainnya:
Jadwal dan Prediksi Starting XI Derby London, West Ham Tantang Tottenham Hotspur

Juventus awalnya terkena hukuman penutupan sebagian stadion, namun mengajukan banding atas sanksi tersebut, dan kini akan bermain dengan kapasitas penuh saat menjamu Napoli akhir pekan depan. Si Nyonya Tua menjatuhkan hukuman larangan masuk stadion dalam jangka panjang kepada dua orang penggemar sebagai respons dari pelecehan rasial tersebut.

Leg kedua antara Inter dan Juventus di babak semifinal Coppa Italia akan berlangsung pada tanggal 26 April. 

 

Sudah Beralih ke Motor Listrik? Merek Apa yang Sudah Nangkring di Garasi Kamu?

Suka Pakai Aplikasi Paylater? Favorit Kamu yang Mana?

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi