Kamis, 25/04/2024 - 20:05 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

OTOMOTIF
OTOMOTIF

Mercedes-Benz  Anggap China Sangat Penting

ADVERTISEMENTS

Logo Mercedes-Benz terlihat di luar dealer mobil Mercedes-Benz di Brussels, Belgia 13 Maret 2023. 

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

FRANKFURT – Eropa sedang mencoba untuk mengurangi ketergantungannya pada China karena gangguan pandemi dan krisis Ukraina telah menyoroti bahaya mengandalkan pemasok dominan dan menyebabkan rapuhnya rantai pasokan.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA

 

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah

Tetapi menurut CEO Mercedes-Benz, Ola Kaellenius  pemisahan dari China, ekonomi terbesar kedua di dunia, “tidak terpikirkan oleh hampir semua industri Jerman”, termasuk Mercedes-Benz. “Pemain utama dalam ekonomi global, Eropa, AS, dan China, saling terkait erat sehingga memisahkan diri dari China tidak masuk akal,” katanya seperti dikutip tabloid Bild am Sonntag.

ADVERTISEMENTS
Berita Lainnya:
China Bebaskan Visa untuk Warga Negara Georgia

 

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

Pembuat mobil Jerman bergantung pada pasar mobil China, yang terbesar di dunia, dan Mercedes-Benz menghitung Beijing Automotive Group Co Ltd China dan CEO Geely Li Shufu sebagai dua pemegang saham teratasnya.

 

China menyumbang 18 persen dari pendapatan dan 37 persen dari penjualan mobil di Mercedes-Benz pada tahun 2022 dan Kaellenius memperkirakan penjualan mobilnya akan  lebih banyak lagi di waktu-waktu  mendatang.

Berita Lainnya:
Apakah Asuransi Mobil EV Lebih Mahal? Ini Rinciannya

 

“Angka penjualan kami di China meningkat dan saya cukup optimistis kami juga akan tumbuh tahun ini. Selama tahun-tahun korona, orang China yang lebih kaya khususnya melakukan penghematan yang luar biasa,” kata Kaellenius. “Daya beli ini seharusnya menguntungkan kita,” ucapnya seperti dikutip Reuters, Ahad (30/4/2023).

 

 

 

Dari daftar di bawah ini, mana nih Hape favorit Kamu?

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi