Sabtu, 20/04/2024 - 01:27 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

BISNISEKONOMI

SLIS akan Right Issue Rp 336 Miliar Genjot Penjualan Motor Listrik

ADVERTISEMENTS

JAKARTA — Produsen kendaraan listrik PT Gaya Abadi Sempurna Tbk (SLIS) sedang menyiapkan aksi korporasi berupa penambahan modal melalui skema right issue. Target perolehan dana ditetapkan Rp 336 miliar sebagai upaya menggenjot penjualan kendaraan listrik.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA

Direktur Utama SLIS, Edi Hanafiah Kwanto mengatakan dana hasil right issue sebesar Rp 336 miliar tersebut nantinya akan digunakan sebagai modal PT Juara Bike. Yakni untuk mengembangkan segmen kendaraan listrik.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah

“Permintaan masyarakat yang tinggi membuat perseroan terus berupaya memenuhi kebutuhan tersebut dengan cepat dan tetap menjaga mutu atau kualitas barang,” ujar Edi sebagaimana keterangan resmi di Jakarta, Selasa (11/7/2023).

ADVERTISEMENTS

Edi mengatakan perseroan menargetkan dapat memproduksi motor listrik sebanyak 20 ribu unit per bulan atau setara 120.000 unit per tahun.

Berita Lainnya:
Pelni Jayapura Siapkan Tiga Kapal Perintis Layani Arus Mudik Lebaran  

Pada periode Januari sampai Mei 2023, dia mengungkapkan, perseroan berhasil membukukan penjualan sepeda listrik (e-Bike) sebanyak 10.669 unit, dan sepeda motor listrik (e-Motor bike) 638 unit.

Dari sisi produksi, saat ini pabrik yang berada di Kecamatan Cikupa, Kabupaten Tangerang dengan luas 3,8 hektare mampu memproduksi 1.000 unit per hari. Jumlah tersebut sudah naik 100 persen year on year (yoy) dibandingkan pada 2022 yang sebanyak 500 unit per hari.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

“Pertumbuhan signifikan dari pabrik Selis ini ditopang oleh line produksi yang memadai dengan teknologi canggih,” ujar Edi.

Edi menyebut keberhasilan penjualan motor listrik di Indonesia, tidak terlepas dari implementasi Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 55 Tahun 2019, tentang Program Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai untuk Transportasi Jalan.

Berita Lainnya:
Tokoh Adat Dorong Masyarakat Papua Tanam Sagu Penuhi Sumber Karbohidrat

Pihaknya menyebut regulasi tersebut memberikan insentif, seperti pengenaan tarif Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) dan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB), dengan nilai nol persen untuk kendaraan listrik berbasis baterai.

Ketua Asosiasi Sepeda Motor Listrik Indonesia Budi Setyadi mengungkapkan penjualan motor listrik mencapai 53 ribu unit sampai Juni 2023, atau meningkat signifikan dibandingkan tahun sebelumnya.

Pihaknya optimis penjualan motor listrik bisa menembus 150 ribu unit sampai akhir tahun 2023. Ini seiring dengan progres dan antusias dari masyarakat menyambut subsidi dari pemerintah dan beberapa insentif khusus untuk kendaraan listrik.

sumber : Antara

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi