NAGAN RAYA – JKN yang diselenggarakan oleh BPJS Kesehatan terus memberikan dampak nyata bagi masyarakat. Dengan kemudahan akses, proses layanan yang cepat, serta pelayanan yang setara bagi seluruh peserta, program ini hadir sebagai bentuk perlindungan kesehatan yang sangat diandalkan.
Adalah seorang mahasiswa semester enam asal Kabupaten Nagan Raya, Lia Riska yang merasakan langsung manfaat Program JKN. Sebagai peserta dalam segmen Pekerja Bukan Penerima Upah Pemerintah Daerah (PBPU Pemda), Lia memanfaatkan program ini untuk mendapatkan layanan kesehatan saat harus menjalani operasi akibat penyakit TB Kelenjar.
“Alhamdulillah saya sudah terdaftar sebagai peserta PBPU Pemda dalam Program JKN dan telah beberapa kali menggunakan layanan ini, mulai dari operasi TB Kelenjar hingga kontrol ulang. Kondisi saya saat ini pun semakin membaik,” ujar Lia, pada Jumat (23/05).
Lia menjelaskan, pengalamannya menggunakan Program JKN menurutnya sangat praktis dan mudah diakses. Ia juga membandingkan pelayanan yang didapatkan saat berobat sebagai peserta JKN dengan saat menggunakan layanan umum sebelumnya, dan merasa tidak ada perbedaan berarti dalam hal kualitas pelayanan.
“Tidak ada pembeda dengan pasien umum, pelayanannya tetap cepat dan ramah. Dulu saya berobat bayar sendiri sebelum terdaftar sebagai peserta, dan awalnya sempat khawatir bakal dibedakan. Tapi ternyata enggak sama sekali.
Sebagai mahasiswa aktif yang juga sibuk dengan organisasi, saya merasa sangat terbantu dengan Program JKN. Sekarang terasa aman pakai Program JKN. Saat sakit, saya tidak perlu panik soal nomor antrean karena ada kemudahan mengambil nomor antrian lewat aplikasi mobile JKN. saya bisa langsung ditangani saat datang, dan kemudahan urusan administrasi bikin saya lebih tenang dan nyaman,” ucap Lia.
Tidak pernah dikenakan biaya tambahan selama menjalani pengobatan menjadi salah satu hal yang disyukuri Lia, peserta JKN dari segmen PBPU yang didaftarkan oleh Pemerintah Daerah Aceh. Ia mengaku sangat terbantu sejak menjadi peserta JKN.
Lia menyampaikan rasa syukurnya atas kehadiran Program JKN yang diselenggarakan oleh BPJS Kesehatan. Ia juga mengapresiasi bantuan petugas PIPP yang sigap memandu dan menjelaskan dengan jelas alur layanan serta penggunaan aplikasi, sehingga Lia merasa lebih mudah dan tidak bingung dalam mengakses layanan kesehatan.
“Saya sangat bersyukur dengan kehadiran Program JKN yang diselenggarakan oleh BPJS Kesehatan, karena mereka sangat sigap dalam membantu peserta seperti saya. Jujur, saya juga berterima kasih kepada petugas PIPP yang sangat membantu, terutama saat menjelaskan alur layanan, seperti cara menggunakan aplikasi untuk pindah fasilitas kesehatan dan mengambil nomor antrean. Berkat mereka, saya jadi lebih paham dan tidak bingung lagi,” pungkas Lia.
Lia menyadari bahwa memiliki kepesertaan dalam Program JKN sangat penting sebagai bentuk perlindungan terhadap risiko kesehatan. Mengingat penyakit bisa datang kapan saja tanpa bisa diprediksi. Oleh karena itu, Lia menjadikan Program JKN sebagai andalan untuk mendapatkan layanan kesehatan secara gratis tanpa harus khawatir soal biaya.
“Bagi yang belum daftar Program JKN, saya sarankan segera daftar. Sekarang penting banget punya Jaminan Kesehatan Nasional ini. Mengingat tidak pernah tahu kapan sakit, jadi dengan ikut Program JKN itu semacam jaga-jaga biar tidak dibingungkan soal biaya kalau nanti butuh berobat.
Selain itu, dengan jadi peserta JKN, kita juga sebenarnya bantu teman-teman lain yang mungkin lebih butuh, karena sistemnya gotong royong gitu. Jadi ini bukan hanya cuma buat diri sendiri, tapi juga buat masyarakat luas,” tutup Lia.[]
Editor : Biro Meulaboh.






























































































