Eddy Gombloh, Lawan Main Benyamin S Meninggal di Usia 80 Tahun

Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto
ADVERTISEMENTS

BANDA ACEH – Komedian lawas, Supardi atau Eddy Gombloh meninggal pada Kamis (4/8) di kampung halamannya di Yogyakarta. Eddy mengembuskan napas terakhir di usia 80 tahun.

ADVERTISEMENTS

Kabar duka tersebut dibenarkan oleh Jarwo Kwat yang mendapat informasi dari keluarga. Rencana jenazah Eddy Gombloh akan dimakamkan di Jakarta esok.

ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS

“Oh iya di grup wa ada kabar seperti itu ini di Jogja ya, rencananya mau dimajamkan di Jakarta tapi dimananya belum ada kabar,” ujar Jarwo Kwat kepada wartawan lewat pesan singkat WhatsApp.

ADVERTISEMENTS
ADVETISEMENTS

Jarwo Kwat juga belum mengetahui penyebab meninggalnya Eddy Gombloh. Ia hanya menerima kabar meninggalnya komedian dari seorang kerabat.

ADVERTISEMENTS

“Kalau saya nggak tahu sakit apa, udah lama juga saya juga nggak begitu apa ya, tapi beberapa temen yang deket,” terang Jarwo Kwat.

ADVERTISEMENTS

Eddy Gombloh atau Supardi lahir di Yogyakarta, pada 17 Agustus 1941. Ia dikenal sebagai komedia dengan karakter lugu. Namanya dikenal sejak menjadi lawan main Benyamin S di film Ratu Amplop (1974), Tarsan Kota (1974), Benyamin Koboi (1975), Benyamin Tukang Ngibul (1975), Samson Betawi (1975)Tiga Janggo (1976).

ADVERTISEMENTS

Sumber: Tabloidbintang

ADVETISEMENTS
ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS
Exit mobile version