Indonesia Terima Bantuan Robot Pengaman KTT G20 dari China

Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto

Bantuan dari China berupa robot pemindai keamanan senilai Rp 172,4 miliar

ADVERTISEMENTS

BEIJING — Pemerintah Indonesia menerima bantuan dari China berupa robot pemindai untuk keamanan penyelenggaraan Konferensi Tingkat Tinggi G20 di Bali senilai 80 juta yuan atau sekitar Rp 172,4 miliar. Bantuan tersebut secara simbolis diserahkan oleh Wakil Kepala Kantor Kerja Sama Militer Internasional China (OIMC) Mayor Jenderal Zhang Bao Qun kepada pihak Kementerian Pertahanan RI yang diwakili oleh Atase Pertahanan RI di Beijing Marsekal Pertama TNI Bayu Hendra Permana di Beijing, Kamis (1/9/2022).

ADVERTISEMENTS

Atas nama Kemhan RI pula Bayu menandatangani dokumen kesepakatan bantuan tersebut bersama Zhang. “Alat pemindai berupa robot ini nanti bisa digunakan untuk pengamanan KTT G20 di Bali,” kata jenderal bintang satu TNI Angkatan Udara itu.

Ia menyebutkan bantuan yang diterimanya itu berupa alat pemindai robotik sebanyak 14 set. Setiap set terdiri dari dua unit robot pemindai dalam ukuran besar dan kecil.

Dengan menggunakan peranti cerdas tersebut, sistem pengamanan dengan cara mendeteksi kandungan logam pada objek semakin mudah.

ADVERTISEMENTS

Robot pemindai tersebut mampu menggantikan peran manusia sehingga tidak memerlukan banyak personel pengamanan di pintu-pintu utama menuju tempat diselenggarakannya berbagai kegiatan terkait KTT G20.

ADVERTISEMENTS

Tinggal diaktifkan, robot tersebut secara otomatis akan melakukan pemindaian dengan saksama pada setiap objek. “Mulai hari ini proses administrasinya dikerjakan. Insya Allah tanggal 30 September 2022 sudah bisa dikirim ke Indonesia. Dan, bantuan ini sifatnya hibah,” kata Athan.


sumber : Antara

ADVERTISEMENTS

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS
Exit mobile version