Kevin Hillers Tak Terima Jadi Tersangka dan Ungkap Bukti Video, Dokter Siska: Dia Menggiring Opini

Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto
ADVERTISEMENTS

BANDA ACEH – Kevin Hiller tak terima ditetapkan sebagai tersangka dugaan penganiayaan Siska Khair atau Dokter Siska. Merasa dirinya sebagai korban, Kevin pun menumpahkan kekecewaannya di media sosial.

ADVERTISEMENTS

Kevin juga mengunggah bukti video yang memperlihatkan momen dimana seorang wanita diduga dokter Siska melempar tas ke arahnya. 

ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS

“SAYA KORBAN! TAPI UNIT 4 JATANRAS Polres Bogor jadikan saya TERSANGKA! Humas Polres Bogor, Saya kecewa dan sungguh miris HUKUM DI INDONESIA bisa seperti ini,” tulis Kevin Hillers.

ADVERTISEMENTS
ADVETISEMENTS

“Padahal Penyidik di Unit 4 disaat saya tanya si SK tidak ada bukti dari penganiayaan tersebut kenapa bisa naik ke penyidikan? Penyidik menjawab ‘YA BEGITULAH, BAPAK PAHAM LAH PAK’. Tolong lah sistem penanganan hukum di Indonesia di Benahi kembali. OKNUM seperti ini lah yang MERUSAK CITRA KEPOLISIAN DI INDONESIA!” tulis Kevin Hillers lebih lanjut. 

ADVERTISEMENTS

Menanggapi pernyataan Kevin Hillers, dokter Siska menyebut mantan kekasihnya itu sedang mencoba menggiring opini. Siska menyebut video yang diunggah Kevin hanya potongan kecil dari kejadian sebenarnya. 

ADVERTISEMENTS

“Dia menggiring opini, sudah jadi tersangka harusnya introspeksi diri, bukan malah pembelaan diri merasa jadi korban dengan menyebar Video potongan-potongan diedit. Itu bukan CCTV. Adegan pertama yang aku dicekik, dibanting dan dilempar serta diseret sampe tanganku ngebentur tembok tidak di video sama adiknya si KH. Saya sekecil ini dia banting-banting kayak aku bola pingpong,” kata dokter Siska, kepada wartawan, Selasa (1/10). 

ADVERTISEMENTS

“Adegan kedua setelah masuk kamar mereka udah rencanakan video. Jadi itu video settingan, adiknya sebagai sutradara dan videographer direncanakan dengan itikad tidak baik,” lanjutnya. 

ADVETISEMENTS

Sumber: Tabloidbintang

ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS
Exit mobile version