Sekelompok Pemuda Muslim Bantu Hindu Bangun Patung Krishna di India

Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto
ADVERTISEMENTS

Kelompok Muslim dan Hindu kerja sama bangun patung Krishna.

ADVERTISEMENTS

KARWAR — Sekelompok pemuda Hindu dan Muslim bekerjasama untuk membuat patung Dewa Krishna. Patung itu digunakan untuk pemujaan umat Hindu selama satu bulan terakhir di Habbuwada di Karwar, India. 

ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS


Para pemuda Hindu setiap hari memuja patung Krishna karena dianggap akan mendatangkan manfaat. Apalagi pemujaan penting dilakukan untuk Dewa Krishna selama Deepavali atau Festival Cahaya bagi orang-orang Karwar dan sekitarnya. 

ADVERTISEMENTS
ADVETISEMENTS


“Ini adalah pertama kalinya kami mengadakan puja Krishna di wilayah kami,” kata salah satu pemuda Hindu, Shahrukh dilansir dari New Indian Express pada Senin (7/11/2022). 

ADVERTISEMENTS


Shahrukh menyampaikan dirinya dan teman-temannya mengumpulkan uang untuk membuat patung Krishna. Patung yang sudah tuntas dibuat itu kemudian dibawa ke lokasi yang ditentukan mereka. 

ADVERTISEMENTS


“Kami telah melakukan puja, dan setelah selesai, kami akan membenamkan patung  di laut,” ujar Shahrukh.

ADVERTISEMENTS


Teman Shahrukh, Babu mengungkapkan persahabatan mereka terjalin sejak usia dini. Walau berbeda keyakinan, mereka tetap bermain dan belajar bersama. 

ADVETISEMENTS


“Kami berteman sejak kecil. Kami belajar bersama dan berdoa bersama. Kami bertemu hampir setiap hari. Kami merayakan festival Muslim dan mereka bergabung dengan kami selama festival Hindu,” kata Babu.  


Sementara itu, Korporator Gajanan Kubde melihat antusiasme kelompok pemuda itu. Ia telah membantu mereka mendapatkan surat keterangan tidak keberatan dari Pemerintah Kota Karwar dan kepolisian. 


“Kami baru memulainya tahun ini. Kami perlu melanjutkannya selama lima tahun ke depan,” kata Mohammed. 


Meskipun acaranya sepi ketika dimulai, tapi acara itu telah menarik minat banyak orang sekarang. Kelompok ini merencanakan acara besar saat patung dibenamkan di laut pada bulan Desember nanti. 


 

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS
Exit mobile version