Melalui G20, Erick Thohir Sebut Pemerintah Dorong Gerakan Perdamaian

Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto
ADVERTISEMENTS

Erick Thohir sebut Jokowi ingin G20 jadi momentum perdamaian lewat R20 dan M20

ADVERTISEMENTS

 JAKARTA — Menteri BUMN Erick Thohir menyebut pemerintah mendorong people to people movement atau sebuah gerakan perdamaian dan gerakan hijau dalam acara KTT G20.

ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS


Erick dalam keterangannya sesuai dengan instruksi Presiden Joko Widodo bahwa dalam KTT G20 harus ada gerakan di mana para tamu dunia bisa mengambil nilai dari sebuah pertemuan internasional.

ADVERTISEMENTS
ADVETISEMENTS


“PR (pesan) yang lain di G20 ini. Dimana ada gerakan music twenty, religion twenty, people to people movement. Jangan hanya para kepala negara bertemu berbicara politik lalu turunanya apa?,” kata Erick Thohir pada Rabu (16/11) malam.

ADVERTISEMENTS


Kata dia, dalam rangkaian KTT G20 di Bali para tamu dunia disuguhkan Music Twenty (M20) dimana memberikan pesan persatuan, perdamaian, juga Indonesia hijau.

ADVERTISEMENTS


Selanjutnya, Religion Twenty (R20), dalam satu sesi para tokoh agama dunia berkumpul bersama dan melihat Indonesia kiblatnya menjaga kerukunan dalam perbedaan.

ADVERTISEMENTS


“Bahwa indonesia dengan Bhinneka Tunggal Ika bisa memberikan pesan. Perbedaan itu adalah kebaikan dan di situ ada tujuan bahwa agama adalah fundamental untuk menjaga perdamaian,” ucap Erick.

ADVETISEMENTS


Ia pun memastikan rangkaian pesan-pesan terkait people to people movement ini dapat ditangkap semua tamu dalam KTT G20 dan Erick Thohir memastikan perhelatan itu diapresiasi para tamu negara.


“Kita kerja keras untuk bangsa dan negara. Hasilnya kita dapat apresiasi, juga bagaimana hasil dari G20 ini benar-benar impact full buat indonesia juga,” tambah Erick Thohir.

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS
Exit mobile version