Minggu, 19/05/2024 - 16:46 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EKONOMIFINANSIAL

15,2 Juta Peserta BPJS Manfaatkan Layanan Skrining

Skrining dilakukan untuk mendeteksi risiko penyakit dan mencegah dampak lanjutan.

ADVERTISEMENTS
QRISnya satu Menangnya Banyak

 JAKARTA — Direktur Utama BPJS Kesehatan Ghufron Mukti mengatakan, BPJS Kesehatan terus melakukan program promotif preventif, termasuk melalui skrining kesehatan. Langkah ini dilakukan untuk mendeteksi risiko penyakit dan mencegah dampak lanjutan dari penyakit tertentu.

ADVERTISEMENTS
Bayar PDAM menggunakan Aplikasi Action Bank Aceh Syariah - Aceh Selatan

Pada 2022, tercatat sebanyak 15,2 juta peserta JKN telah memanfaatkan layanan skrining BPJS Kesehatan, mulai dari skrining riwayat kesehatan, skrining diabetes melitus, skrining kanker serviks, dan skrining payudara. Karena, yang paling banyak memanfaatkan BPJS Kesehatan dengan biaya terbesar adalah kelompok Penerima Bantuan Iuran (PBI).

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat & Sukses ada Pelantikan Direktur PT PEMA dan Kepala BPKS

“Tercatat jumlah kasus pemanfaatannya lebih dari 31 juta kasus dengan biaya lebih dari Rp 27,5 triliun. Sementara, penyakit dengan biaya terbesar yang paling banyak dimanfaatkan oleh PBI adalah penyakit jantung, yaitu sebesar 4,2 juta kasus dengan biaya Rp 3,2 triliun. Terlihat paling diuntungkan dan terbantu atau paling banyak dana JKN digunakan adalah peserta PBI,” ujar Ghufron dalam acara Diskusi Publik Outlook 2023: 10 Tahun Program JKN, di Hotel Borobudur Jakarta, Senin (30/1/2023).

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Lancar Bayar Iuran JKN, 4 Kabupaten Wilayah Kerja BPJS-Kes Meulaboh Raih Penghargaan

Untuk merespons hal tersebut, BPJS Kesehatan menganggarkan dana tambahan sebesar Rp 9 triliun untuk pembiayaan perawatan kesehatan masyarakat yang muncul dari program skrining penyakit empat penyakit mematikan. Keempat penyakit yang diyakini memakan biaya paling besar pada BPJS Kesehatan yakni jantung, kanker, stroke dan penyakit ginjal.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

“Dengan adanya skrining tahap awal, biaya kesehatan pasti akan meningkat, sehingga BPJS Kesehatan pada tahun ini menganggarkan khusus untuk skrining dan perawatan yang terdeteksi, paling tidak Rp 9 triliun tambahan alokasi anggaran,” ujarnya.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action
Berita Lainnya:
Wujudkan Visi Global Halal Hub, BSI Gelar Pameran Bertaraf Internasional

Ia mengatakan, program skrining tersebut terdiri atas riwayat kesehatan, Diabetes Melitus, Kanker Serviks dan Kanker Payudara. Skrining riwayat kesehatan dapat dilakukan pserta melalui aplikasi Mobile JKN, Website BPJS Kesehatan, Chat Assistant BPJS Kesehatan (CHIKA) maupun dilakukan saat peserta berkunjung ke FKTP.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA

Skrining Diabetes Melitus dilakukan dengan pemeriksaan kadar gula darah. Skrining Kanker Serviks dilakukan melalui pemeriksaan IVA atau papsmer, sedangkan skrining kanker payudara dilakukan melalui pemeriksaan payudara klinis.

ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS

 

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi