Cegah Penipuan, Masyarakat Diimbau Beli Materai di Kantor Pos

Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto

Kasat Reskrim Polres Bandara Soetta Kompol Alexander Yurikho menunjukkan barang bukti materai palsu saat rilis kasus peredaran dan penjualan Materai 10.000 palsu di Mapolres Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Rabu (17/3/2021). PT Pos Indonesia mengimbau masyarakat untuk membeli meterai tempel di Kantorpos ataupun melalui aplikasi Pospay untuk menghindari mendapatkan produk palsu.

ADVERTISEMENTS

 JAKARTA — PT Pos Indonesia mengimbau masyarakat untuk membeli meterai tempel di Kantorpos ataupun melalui aplikasi Pospay untuk menghindari mendapatkan produk palsu. Menurut VP Financial Service Product Management PT Pos Indonesia Yudha Pribadhi beberapa waktu belakangan, meterai palsu marak beredar di tengah masyarakat. Meterai palsu pun ditengarai sengaja dijual di marketplace.

ADVERTISEMENTS

“Peredaran ini sudah dalam tahap mengkhawatirkan karena bisa berimplikasi pada keabsahan dokumen bermeterai,” katanya melalui keterangan tertulis di Jakarta, Jumat (3/3/2023).

ADVERTISEMENTS

Baik meterai tempel dan e-meterai harga dasarnya Rp 10 ribu. Namun, tambahnya, meterai tempel misalnya, dijual dengan harga yang jauh di bawah harga dasar meterai cetak yakni ada yang menjual di harga Rp 6.000 atau Rp 8.000 per keping.

ADVERTISEMENTS

Oleh karena itu PT Pos Indonesia (Persero) selaku pihak penyalur resmi yang ditunjuk pemerintah, mengimbau masyarakat agar membeli meterai di Kantorpos atau melalui aplikasi Pospay untuk mencegah membeli meterai palsu.

ADVERTISEMENTS

PT Pos Indonesia, lanjut Yudha, sudah dikenal sebagai institusi yang menjual meterai tempel yang dijamin keasliannya. Saat ini juga menjual e-meterai untuk memberikan kemudahan kepada masyarakat untuk mendapatkan e-meterai dari perusahaan pemerintah yang sangat jelas dan dipercaya.

ADVERTISEMENTS

“Kalau mau mendapatkan meterai yang pasti asli, belinya di Kantorpos. Melalui gawai masyarakat juga bisa membeli meterai dengan membuka aplikasi Pospay,” kata Manajer Konsinyasi dan Filateli PT Pos Indonesia, Ria Marantika.

ADVERTISEMENTS

 

ADVERTISEMENTS

sumber : Antara

ADVERTISEMENTS

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS
Exit mobile version