JAKARTA — Pengalaman Manchester City dalam memenangkan gelar Liga Primer Inggris tidak berpengaruh dalam pertarungan mereka saat ini dengan Arsenal, Pep Guardiola menegaskan. Mantan pelatih Barcelona dan Bayern Munchen ini telah sukses membimbing tim Manchester City meraih empat gelar Liga Primer Inggris dalam lima musim terakhir, hanya kalah sekali dari Liverpool dalam kurun waktu tersebut.
Namun, musim ini menghadirkan ujian berat lainnya bagi sang pelatih dan para pemainnya yang sangat berbakat. Arsenal asuhan Mikel Arteta menjadi rival berat sang juara bertahan musim ini.
The Gunners saat ini memiliki keunggulan lima poin atas Manchester City di puncak klasemen Liga Primer. Terlepas dari jarak yang memisahkan kedua tim di peringkat pertama dan kedua, beberapa orang tetap percaya bahwa pengalaman Manchester City dalam perebutan gelar juara Liga Primer Inggris akan terlihat di akhir musim ini – sebuah keyakinan yang ditolak oleh pelatih kepala mereka.
“Dengar, jika pengalaman bekerja, tim yang memenangkan musim sebelumnya akan menang setiap musim. Pengalaman dalam olahraga adalah sebuah tantangan baru. Lihatlah, Liverpool kalah hari ini melawan Bournemouth. Beberapa bulan yang lalu menang telak 9-0. Semuanya begitu sulit,” ujar pelatih asal Katalunya itu.
Ia mengatakn, apa yang telah dilakukan pada masa lalu, adalah masa lalu. Orang harus melakukannya lagi karena sepak bola tidak dapat diprediksi.
“Tidak ada yang mengharapkan banyak hal terjadi dalam sepak bola, orang-orang menganggap remeh dan itu bukan kebenaran. Jadi kenyataannya adalah kami masih ada di sana dan ini adalah yang terbesar,” kata Guardiola.
Manchester City kini telah menyelesaikan tugas mereka di Liga Primer Inggris sebelum jeda internasional. Selanjutnya, mereka akan beraksi melawan RB Leipzig pada leg kedua babak 16 besar Liga Champions.
Setelah itu, akhir pekan ini akan menjadi ajang kembalinya sang legenda klub Vincent Kompany. Ia akan membawa Burnley yang sedang memimpin klasemen Championship untuk menghadapi Manchester City di perempat final Piala FA.
Sumber: Republika