Mengulang Sholat Wajib karena Ragu Ada Kekurangan, Bolehkah?

Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto
ADVERTISEMENTS

Mengulang Sholat Wajib karena Ragu Ada Kekurangan, Bolehkah?. Foto: Ilustrasi sholat / sujud

ADVERTISEMENTS

JAKARTA – Kadangkala tak sedikit umat Islam yang merasa ada kekurangan atau kecacatan dalam menjalankan sholat wajibnya. Jika demikian, apakah sholatnya boleh diulang?

ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS

Imam Syafii dalam Fikih Manhaji menjelaskan, mengulang sholat maksudnya adalah mengulang kembali suatu sholat wajib yang sudah dikerjakan secara lebih sempurna dan tanpa cacat. Sebelumnya, sholat tersebut penuh kekurangan atau cacat yang harus disempurnakan.

ADVERTISEMENTS
ADVETISEMENTS

Beliau menjelaskan, hukum mengulang sholat adalah sunnah. Misalnya, tatkala seseorang sudah selesai mengerjakan sholat Zhuhur sendiri, ia berjumpa dengan suatu jamaah yang sedang mengerjakan sholat Zhuhur. Maka, ia disunahkan untuk kembali melakukan sholat Zhuhur bersama para jamaah.

ADVERTISEMENTS

Bagi orang tersebut, sholat yang wajib adalah yang pertama, sedangkan sholat kedua hukumnya adalah sunnah. Imam Tirmidzi meriwayatkan usai mengerjakan sholat Subuh, Nabi melihat dua orang pria yang tidak ikut sholat bersama beliau. Maka, beliau pun bertanya, “Apa yang menghalangi kalian untuk ikut sholat dengan kami?” mereka menjawab, “Rasulullah, kami sudah sholat di tempat kami,”.

ADVERTISEMENTS

Kemudian, Nabi menukas, “Jangan lakukan itu. Walaupun kalian sudah mengerjakan sholat di rumah kalian, tapi menemukaan jamaah tatkala memasuki masjid, ikutlah sholat bersama mereka karena itu sunnah bagi kalian,”.

ADVERTISEMENTS

Imam Syafii menjelaskan, apabila sholat yang pertama tidak punya kekurangan atau cacat dan sholat yang kedua tidak mungkin lebih baik dari yang pertama, maka tidaklah disunahkan mengulang.

ADVETISEMENTS

 

 

 

 

Dari daftar di bawah ini, mana nih Hape favorit Kamu?

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS
Exit mobile version