Kebakaran Hebat di Depok, Api Baru Padam Setelah 16 Jam 

Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto

Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto

Asap membubung terlihat dari pintu tol Cibubur, Jakarta Timur, Sabtu (14/10/2023). Gudang kabel di wilayah Cimanggis, Kota Depok, Jawa Barat, terbakar.

ADVERTISEMENTS

DEPOK — Sebuah gudang kabel di Jalan Alternatif Cibubur Danau Buperta Kelurahan Harjamukti, Kecamatan Cimanggis, Kota Depok terbakar hebat sejak Sabtu (14/10/23) siang. Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) dan Penyelamatan mengaku  baru berhasil memadamkan api setelah upaya pemadaman 16 jam.

ADVERTISEMENTS

Kepala Seksi Penyelamatan Kebakaran, Dinas Damkar dan Penyelamatan Kota Depok, Tesy Haryati mengatakan, sebanyak 40 personel Damkar berjibaku memadamkan kobaran api di gudang kabel tersebut. Insiden ini diduga terjadi karena puntung rokok pekerja. Pemadaman api juga mengalami kesulitan karena bahan kabel fiber optik yang meleleh setinggi tiga meter. 

“Bagian yang terbakar adalah gudang yang berisi tumpukan bahan kabel, pemadaman mengalami kendala karena kabel yang terbuat dari fiber, serta ada barang-barang yang mudah terbakar,” jelas Tesy dikutip dari situs informasi Pemkot Depok, Ahad (15/10/2023).

Menurut Tesy, pihaknya menerima laporan pada Sabtu siang pukul 13.47 WIB. Kemudian tiba di lokasi pada 14.02 WIB dan api baru berhasil dipadamkan pada Ahad pukul 06.09 WIB. Ia juga menyebut, area yang terbakar seluas 1.500 meter persegi. Adapun estimasi kerugian mencapai miliaran rupiah. 

ADVERTISEMENTS

 

ADVERTISEMENTS

Dia menjelaskan, untuk memadamkan api, pihaknya menerjunkan delapan mobil pemadam. Yaitu dua unit dari Mako, satu unit dari Pos Wali Kota, dua unit dari UPT Cimanggis, dua unit dari UPT Tapos, dan satu unit dari UPT Merdeka.

“Masing-masing memiliki kapasitas 8.000 liter, 1.000 liter, dan 4.000 liter. Juga bantuan dari Kota Bekasi sebanyak dua unit mobil pemadam,” ujarnya. 

ADVERTISEMENTS

 

ADVERTISEMENTS

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS
Exit mobile version