Serangan AS dan Inggris Tewaskan Lima Pejuang Houthi

Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto

Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto

ADVERTISEMENTS

Serangan menyasar ibu kota Sana’a, serta wilayah Hodeidah, Taiz, Hajjah, dan Saada.

ADVERTISEMENTS

Pesawat RAF Typhoon lepas landas dari RAF Akrotiri di Siprus untuk misi menyerang sasaran di Yaman Kamis (11/1/2024)

ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS

SANAA —  Kelompok Houthi Yaman pada Jumat (12/1/2024) mengumumkan bahwa pasukan Amerika Serikat (AS) dan Inggris telah meluncurkan 73 serangan ke Yaman, yang menewaskan lima pejuang Houthi. Amerika Serikat-Inggris, dalam rangka mendukung kelanjutan kejahatan Israel di Gaza, telah melancarkan agresi brutal terhadap Yaman dengan meluncurkan 73 serangan, kata juru bicara Houthi, Yahya Saree, dalam sebuah pernyataan.

ADVERTISEMENTS
ADVETISEMENTS

Saree mengatakan, bahwa serangan tersebut menyasar ibu kota Sana’a, serta wilayah kegubernuran Hodeidah, Taiz, Hajjah, dan Saada. Gempuran itu menewaskan lima pejuang Houthi dan melukai enam lainnya, kata dia.

ADVERTISEMENTS

Militer AS dan Inggris melancarkan serangan rudal yang menyasar kelompok Houthi Yaman pada Jumat pagi. Serangan itu menyasar sejumlah lokasi kelompok Houthi di beberapa kota di Yaman.

ADVERTISEMENTS

Gempuran itu merupakan balasan atas serangan-serangan Houthi terhadap kapal-kapal dagang, yang dianggap memiliki keterkaitan dengan Israel, di Laut Merah. Presiden AS Joe Biden mengatakan pada Jumat bahwa ia memerintahkan serangan tersebut “sebagai tanggapan langsung terhadap serangan Houthi yang belum pernah terjadi sebelumnya terhadap kapal-kapal maritim internasional di Laut Merah.”

ADVERTISEMENTS

 

ADVETISEMENTS

sumber : Antara, Anadolu

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS
Exit mobile version