Allegri; Dalam Sepak Bola yang Terpenting Adalah Kemenangan

Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto

Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto

Ryan Flamingot dari Sassuol, kiri, dan Filip Kostic dari Juventus Turin (kanan) berebut bola saat pertandingan sepak bola Serie A antara Juventus Turin dan Sassuolo Calcio di Turin, Italia, Rabu (17/1/2024) dini hari WIB.

ADVERTISEMENTS

 TURIN — Pelatih Juventus, Massimiliano Allegri santai menyikapi rentetan hasil positif yang diraih timnya. Ia enggan terbawa suasana. 

ADVERTISEMENTS

Teranyar, Juve perkasa saat menghadapi Sassuolo pada giornata ke-20 Serie A musim 2023/24. I Bianconeri unggul 3-0 atas I Neroverdi di Stadion Allianz, Turin, Rabu (17/1/2024) dini hari WIB. Si Nyonya Tua meraih enam kemenangan beruntun di semua ajang.

Allegri enggan berbasa-basi. Sementara mereka menampilkan performa seperti yang diharapkan. Namun tak perlu terlalu dirayakan.

“Ini bukan soal kemenangan. Yang terpenting dalam sepak bola adalah memenangkan pertandingan. Sisanya tidak relevan,” kata juru taktik kelahiran Livorno kepada DAZN, dikutip dari Football Italia.

ADVERTISEMENTS

Secara keseluruhan, Juventus tak terkalahkan di 17 pertandingan beruntun. Sebanyak 14 di antaranya berhasil dimenangkan. Hitungannya dari berbagai kompetisi.

ADVERTISEMENTS

Mentalitas Juve telah kembali. Sebuah tim yang selalu mampu keluar dari situasi sulit. Pada akhirnya dengan amunisi yang ada, si Nyonya Tua trengginas.

“Saya melihat adanya kedewasaan dalam mengendalikan pertandingan. Faktanya kami memiliki banyak pemain yang kurang berpengalaman. Mereka berkembang dan saya senang,” ujar Allegri.

ADVERTISEMENTS

Satu per satu penggawa I Bianconeri menemukan sentuhan terbaik. Itu termasuk Dusan Vlahovic. Sang penyerang membuat brace dalam pertandingan ini.

ADVERTISEMENTS

Menurut Allegri, secara natural, eks bomber Fiorentina itu sudah memiliki kualitas kelas atas. Vlahovic hanya butuh menjaga ketenangan. Jika itu bisa dilakukan, maka striker asal Serbia ini semakin sulit dihentikan.

“Dia jauh lebih tenang malam ini, tidak banyak berdebat dengan wasit,” ujar mantan pelatih AC Milan itu.

Hasil di Allianz Stadium membuat Juve mantap di kursi runner up klasemen sementara Serie A. Dengan mengantongi 49 poin, si Nyonya Tua tertinggal dua angka di belakang Inter Milan di singgasana. Selanjutnya pasukan hitam-putih bertandang ke markas Lecce.

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS
Exit mobile version