BSI Career Center (BCC) telah menggaet banyak perusahaan untuk ikut berpartisipasi dalam kegiatan bursa kerja dan magang yang bernama BSI DiginoFest. Di BSI DiginoFest 2024, terdapat salah satu perusahaan yang bekerja sama dengan BCC untuk mengadakan talk show berkonsep Coaching Clinic.
JAKARTA — BSI Career Center (BCC) telah menggaet banyak perusahaan untuk ikut berpartisipasi dalam kegiatan bursa kerja dan magang yang bernama BSI DiginoFest. Di BSI DiginoFest 2024, terdapat salah satu perusahaan yang bekerja sama dengan BCC untuk mengadakan talk show berkonsep Coaching Clinic.
Perusahaan tersebut adalah Cakap yang merupakan platform edukasi pembelajaran bahasa asing dan vokasional yang telah merambah ke arah managing karyawan bagi para partner perusahaan. Untuk mengisi kegiatan talk show tersebut Cakap menghadirkan Kurnia Indy Pratama (People Operations Manager) dan Retno Dewi Utami (Learning and Engagement Lead) sebagai narasumber.
Talkshow yang berlangsung di Universitas BSI kampus Cengkareng pada, Selasa (23/1) tersebut, mengusung tema ‘Coaching Clinic : Tips & Trik Jadi Incaran Perusahaan dari Cakap dan Universitas BSI’. Kegiatan tersebut, bertujuan agar para pencaker bisa lebih siap dalam melamar pekerjaan dan siap terjun di dunia kerja.
Dalam pemaparan materinya narasumber yang kerap disapa Indy ini menyampaikan beberapa tips agar lancar saat interview. Selain itu ia juga berpesan kepada para peserta yang terdiri dari siswa, mahasiswa, hingga masyarakat umum untuk mulai berkarier sedini mungkin.
“Memperbanyak pengalaman berkarier sangat penting untuk kelancaran saat interview. Tidak harus dengan pengalaman kerja, namun bisa dengan aktif di organisasi kampus dan magang di perusahaan. Jika belum ada pengalaman tersebut, kita juga bisa menggunakan dari nilai mata kuliah yang sejalur dengan posisi yang kita lamar,” tutur Indy saat menjawab pertanyaan peserta talk show di Aula Universitas BSI, Selasa (23/1/2024).
Di samping itu, Retno Dewi Utami yang menjadi narasumber ke dua memaparkan materinya terkait cara menyesuaikan diri setelah masuk di perusahaan baru selama 90 hari. Seluruhnya terdapat tiga fase, yakni fase 30 hari pertama kerja, 60 hari pertama kerja, hingga 90 hari pertama kerja.
“Pada fase pertama ini, biasanya kita akan dihadapkan untuk mempelajari seputar perusahaan. Kemudian, di fase ke dua, kita harus mulai membiasakan diri terhadap lingkungan pekerjaan. Dan di fase terakhir, kita dapat mengukur performa kita tanggung jawab yang telah diemban, hingga berhasil atau tidaknya kita bergabung dengan tim dalam bekerja. Dan jangan lupa di setiap fasenya untuk mengecek setiap progresnya untuk menjadi bahan pembelajaran ke depannya,” papar Retno.
Sumber: Republika