WHO: Ribuan Pasien Gaza Harus Segera Dievakuasi ke Luar Negeri

Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto

Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto

Pasien ginjal menunggu perawatan di Rumah Sakit Al-Najjar di kamp Rafah, Gaza, Senin (19/2/2024).

ADVERTISEMENTS

JENEWA – Direktur Jenderal Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), Tedros Adhanom Ghebreyesus, pada Sabtu (30/3/2024) mengatakan bahwa ribuan pasien di Gaza masih belum mendapat layanan kesehatan sehingga harus segera dievakuasi ke luar negeri.

ADVERTISEMENTS

Hal itu karena  hanya 10 rumah sakit yang beroperasi dan dengan kapasitas minimal. “Sekitar 9.000 pasien harus segera dievakuasi ke luar negeri untuk mendapatkan layanan kesehatan yang menyelamatkan nyawa, seperti pengobatan kanker, cedera akibat pemboman, dialisis ginjal dan kondisi kronis lainnya,” kata Tedros dalam unggahan di media sosial.

Sejauh ini terdapat lebih dari 3.400 pasien yang sudah dirujuk ke luar negeri melalui Rafah, termasuk 2.198 korban luka dan 1.215 pasien.

Namun demikian, kata Tedros, masih banyak pasien yang harus dievakuasi agar mendapat layanan kesehatan. “Kami mendesak Israel agar mempercepat persetujuan evakuasi, sehingga pasien kritis dapat dirawat. Setiap momen berarti (bagi keselamatan pasien),” ujarnya.

ADVERTISEMENTS

Dewan Keamanan PBB pada Senin lalu mengeluarkan resolusi yang menuntut gencatan senjata segera di Gaza selama bulan suci Ramadhan.

ADVERTISEMENTS

Meskipun Hamas menyambut baik langkah tersebut, Israel menolak permintaan gencatan senjata dan berjanji untuk melanjutkan serangannya sampai kemenangan total diraih.

Israel telah melancarkan serangan militernya di Gaza sejak serangan lintas batas oleh Hamas pada 7 Oktober 2023 yang menewaskan sekitar 1.200 warga Israel. Lebih dari 32.200 warga Palestina telah terbunuh dan menyebabkan kehancuran massal, pengungsian, dan kelaparan.

ADVERTISEMENTS

Israel dituduh melakukan genosida di ICJ, yang pada bulan Januari mengeluarkan keputusan sementara yang memerintahkan Tel Aviv menghentikan tindakan genosida dan mengambil tindakan untuk menjamin bahwa bantuan kemanusiaan diberikan kepada warga sipil di Gaza. 

ADVERTISEMENTS

Kelaparan Esktrem di Gaza – (Republika)

 

sumber : Antara

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS
Exit mobile version