Minggu, 19/05/2024 - 12:12 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EKONOMIFINANSIAL

Impor Gula Naik Paling Tinggi Selama Mei 2022

BPS catat impor gula Mei 2022 naik hingga 106,8 juta dolar AS

ADVERTISEMENTS
QRISnya satu Menangnya Banyak

 JAKARTA — Impor gula dan kembang gula menjadi komoditas non migas yang nilai impornya mengalami kenaikan tertinggi selama Mei 2022. Hingga saat ini, kebutuhan gula baik untuk konsumsi maupun industri masih ditopang oleh pasokan impor.

ADVERTISEMENTS
Bayar PDAM menggunakan Aplikasi Action Bank Aceh Syariah - Aceh Selatan


Badan Pusat Statistik mencatat, nilai impor gula dan kembang gula dengan kode HS 17 pada bulan Mei 2022 naik hingga 106,8 juta dolar AS atau 38,2 persen dari bulan sebelumnya.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat & Sukses ada Pelantikan Direktur PT PEMA dan Kepala BPKS


“Negara asal impor gula ini yang mengalami peningkatan terbesar berasal dari Thailand, Brasil, dan Mesir,” kata Deputi Statistik Distribusi dan Jasa, BPS, Setianto, dalam konferensi pers di Jakarta, Rabu (15/6/2022).

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Terungkap Ada Impor Ilegal Rutin dari China ke Indonesia yang Nilainya Ratusan Juta Dolar AS


Seperti diketahui, rata-rata produksi gula berbasis tebu secara nasional masih berkisar 2,1 juta ton hingga 2,3 juta ton. Gula lokal sepenuhnya masih digunakan untuk kebutuhan konsumsi yang kebutuhan per tahunnya sekitar 3 juta ton-3,2 juta ton. Dengan kata lain, masih dibutuhkan impor gula 800 ribu ton untuk konsumsi masyarakat.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh


Sementara itu, untuk kebutuhan gula khusus industri pada 2022 ini diproyeksi mencapai 3,2 juta ton. Seluruh kebutuhan gula untuk industri didatangkan dari pasokan impor, baik dalam bentuk gula mentah maupun gula kristal rafinasi.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action
Berita Lainnya:
Presiden Sebut Impor Beras tak Sampai Lima Persen Kebutuhan Nasional


Kementerian Pertanian pun menargetkan swasembada gula konsumsi harus dicapai tahun 2024 mendatang. Optimisme itu datang setelah beroperasinya lima pabrik gula baru pada tahun ini yang total diperkirakan bisa memproduksi 400 ribu ton gula pasir.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA


Khusus tahun ini, Kementan menargetkan produksi gula bisa mencapai 2,5 juta ton, naik dari realisasi produksi 2021 sebesar 2,3 juta ton.

ADVERTISEMENTS

ADVERTISEMENTS

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi