Sabtu, 27/07/2024 - 08:48 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EROPAINTERNASIONAL

Rusia, Ukraina, dan Barat Disarankan Berunding untuk Hindari Perang Nuklir

ADVERTISEMENTS
Selamat Hari Anak Nasional 23 Juli 2024 dari Bank Aceh Syariah

Lukashenko tuding Barat mencari konflik dengan Rusia dan memprovokasi perang Ukraina.

ADVERTISEMENTS
Selamat ulang tahun ke-57 Bapak Bustami, S.E., M.Si, Penjabat Gubernur Aceh

 MINSK — Presiden Belarusia Alexander Lukashenko mengatakan, Rusia, Ukraina, dan Barat harus mempunyai kesepakatan bersama untuk menghentikan konflik di Ukraina. Menurutnya, hal itu diperlukan guna menghindari perang nuklir.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Bhakti Adhyaksa 2024


“Kita harus berhenti, mencapai kesepakatan, mengakhiri kekacauan ini; operasi dan perang di Ukraina. Mari kita berhenti dan kemudian kita akan mencari cara untuk melanjutkan hidup. Tidak perlu melangkah lebih jauh. Selanjutnya terletak jurang perang nuklir. Tidak perlu pergi ke sana,” kata Lukashenko dalam wawancara dengan AFP di Minsk, dilaporkan laman The Moscow Times, Kamis (21/7/2022).

ADVERTISEMENTS
Selamat dan Sukses atas Perpanjangan masa Jabatan Muhammad Iswanto sebagai Pj Bupati Aceh Besar dari Bank Aceh Syariah


Sebagai sekutu dekat Presiden Vladimir Putin, Lukashenko menuding Barat mencari konflik dengan Rusia dan memprovokasi perang di Ukraina. “Jika Rusia tidak mendahului kalian, anggota-anggota NATO, kalian akan mengorganisir dan menyerangnya (Rusia),” ucapnya.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Tahun Baru Islam 1 Muharram 1446 Hijriah dari Bank Aceh Syariah


Tokoh berusia 67 tahun yang telah memerintah Belarusia selama hampir tiga dekade itu berpendapat, Ukraina dapat mengakhiri perang jika mereka memulai kembali pembicaraan dengan Rusia dan menerima tuntutannya. “Semuanya tergantung pada Ukraina. Keanehan saat ini adalah bahwa perang ini dapat diakhiri dengan persyaratan yang lebih dapat diterima untuk Ukraina,” ujar Lukashenko.

Berita Lainnya:
Saat 400 Yahudi Amerika Serikat Tolak Tinggalkan Kongres, Protes Kedatangan Netanyahu
ADVERTISEMENTS
Selamat HUT Bhayangkara ke-78 tahun dari Bank Aceh Syariah 2024


Ia mendesak Kiev untuk bersedia duduk di meja perundingan dan setuju tidak akan pernah mengancam Rusia. Untuk wilayah di timur dan selatan Ukraina yang sudah dikuasai Rusia, Lukashenko menilai, Kiev harus merelakannya. “Ini tidak lagi dibahas. Seseorang bisa mendiskusikan ini pada Februari atau Maret (lalu),” ucapnya.

ADVERTISEMENTS
Wifi Gratis untuk Rekening Baru di Bank Aceh Syariah


Sebelumnya Menteri Luar Negeri Rusia Sergey Lavrov mengatakan, tak logis bagi negaranya untuk mengadakan pembicaraan damai dengan Ukraina dalam situasi seperti sekarang. Menurut dia, hingga saat ini Kiev belum menunjukkan iktikad untuk melakukan pembicaraan. “Tidak masuk akal dalam situasi saat ini,” kata Lavrov saat ditanya jurnalis dari media pemerintah Rusia tentang pembicaraan damai dengan Ukraina, Rabu (20/7/2022).

ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Salurkan 212 Ekor Hewan Kurban kepada Warga Aceh 2024


Lavrov mengungkapkan, kontak antara Rusia dan Ukraina sebagian besar telah terhenti sejak pertengahan April lalu. Menurut dia, sedari putaran pertama pembicaraan dengan Ukraina, Kiev tidak memiliki keinginan untuk membahas apa pun secara sungguh-sungguh. “Mereka tidak akan pernah bisa mengartikulasikan apa pun yang pantas mendapat perhatian serius dari orang-orang yang serius. Kami sudah mengetahuinya,” ujar Lavrov.

Berita Lainnya:
Israel Diduga akan Lakukan Serangan Darat, Tim Medis Mulai Evakuasi dan Pindahkan Pasien
ADVERTISEMENTS
Sukseskan Hari Indonesia Menabung (HIM) dari Bank Aceh Syariah - 1 Juli 2024


Rusia melancarkan serangan ke Ukraina pada 24 Februari lalu. Saat ini, Moskow sudah menguasai sebagian wilayah di timur Ukraina, salah satunya Luhansk. Rusia pun tengah berusaha mengambil alih kontrol atas Donetsk.


Wakil Ketua Dewan Keamanan Rusia Dmitry Medvedev mengungkapkan, tujuan operasi militer negaranya di Ukraina akan berhasil. Saat momen itu tiba, Moskow bakal menetapkan syarat untuk kesepakatan damai. “Rusia akan mencapai semua tujuannya. Akan ada perdamaian, dengan syarat kami,” kata Medvedev dalam sebuah unggahan di saluran Telegram, Selasa (19/7/2022).


Mantan presiden Rusia itu tak mengungkap detail tentang persyaratan apa yang kemungkinan diajukan Moskow.


 


sumber : Reuters

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS
Bahagia itu Sederhana dari Bank Aceh Syariah


Reaksi & Komentar

فَأَرَدْنَا أَن يُبْدِلَهُمَا رَبُّهُمَا خَيْرًا مِّنْهُ زَكَاةً وَأَقْرَبَ رُحْمًا الكهف [81] Listen
So we intended that their Lord should substitute for them one better than him in purity and nearer to mercy. Al-Kahf ( The Cave ) [81] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi