Minggu, 02/06/2024 - 10:54 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi
NASIONAL
NASIONAL

Mendikbudristek Ajak Masyarakat Lanjutkan Gotong Royong Wujudkan Merdeka Belajar

Peran besar Kemendikbudristek melalui presidensi G20 menggalang kolaborasi global

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Kelahiran Pancasila 1 Juni 2024

JAKARTA–Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek), Nadiem Makarim, mengajak seluruh masyarakat Indonesia, khususnya pelaku pendidikan, untuk melanjutkan gotong royong mewujudkan Merdeka Belajar. Hal itu dia sebut penting dilakukan untuk memulihkan dan membangkitkan Indonesia ke depan.

ADVERTISEMENTS
Selamat Menunaikan Ibadah Haji bagi Para Calon Jamaah Haji Provinsi Aceh


“Kepada seluruh pendidik, tenaga kependidikan, dan peserta didik di seluruh tanah air, mari lanjutkan gotong royong kita untuk memulihkan dan membangkitkan Indonesia Merdeka, mewujudkan Merdeka Belajar,” ujar Nadiem dalam pidato upacara peringatan HUT ke-77 Kemerdekaan RI di halaman Kantor Kemendikbudristek, Senayan, Jakarta, Rabu (17/8/2022).

ADVERTISEMENTS
ActionLink Hadir Lebih dekat dengan Anda


Mendikbudristek mengatakan, dalam peringatan HUT ke-77 Kemerdekaan RI diusung semangat “Pulih Lebih Cepat, Bangkit Lebih Kuat”. Dia menilai, semangat tersebut saat ini sedang dibuktikan melalui peran besar Kemendikbudristek melalui presidensi G20 dengan menggalang kolaborasi global untuk bergotong royong memulihkan dan membangkitkan sistem pendidikan.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses kepada Pemerintah Aceh
Berita Lainnya:
Rocky Gerung Duga Bahlil Orang Toxic yang Dimaksud Luhut


“Kita telah memberikan contoh kepada dunia bagaimana proses pembelajaran di Indonesia saat ini semakin berpihak kepada murid dan memerdekakan guru untuk berkreasi dalam mengajar melalui Kurikulum Merdeka dan platform Merdeka Mengajar,” ujar Nadiem.

ADVERTISEMENTS
QRISnya satu Menangnya Banyak


Lebih lanjut Nadiem menyampaikan, beberapa program telah dilaksanakan Kemendikbudristek dalam perluasan akses pendidikan yang berkualitas. Salah satu di antaranya melalui terobosan mekanisme Bantuan Operasional Sekolah (BOS) dan berbagai program dukungan siswa. Selain itu, program Kampus Merdeka juga telah digulirkan Kemendikbudristek untuk menciptakan generasi muda yang terlatih dengan dunia kerja.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat & Sukses atas Pelantikan Pejabat di Pemerintah Aceh


“Kita telah meyakinkan dunia bahwa generasi Indonesia sudah terlatih dengan dunia kerja dan kehidupan bermasyarakat, yang bekalnya diperoleh sejak di bangku kuliah melalui berbagai program belajar di luar kampus yang terhimpun dalam Kampus Merdeka,” tutur Nadiem.

ADVERTISEMENTS
Bayar PDAM menggunakan Aplikasi Action Bank Aceh Syariah - Aceh Selatan


Pada sektor kebudayaan, Nadiem menjelaskan, melalui forum G20 Kemendikbudristek mendorong negara-negara di dunia untuk menghadirkan dukungan pendanaan bagi seniman dan pelaku budaya agar dapat kembali menginspirasi dengan karya-karya terbaiknya, khususnya di masa pascapandemi.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action
Berita Lainnya:
Lokakarya Membaca dan Bercerita Bersama Ibu Negara, Dukung Merdeka Belajar di Mataram
ADVERTISEMENTS


“Inisiatif ini adalah kelanjutan dari terobosan dana abadi kebudayaan dan kanal budaya pertama di Indonesia yang kami luncurkan dan telah memberikan banyak manfaat bagi para penggerak budaya kita,” jelas Mendikbudristek.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh
ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS
Bayar Jalan tol dengan Pencard


Mengakhiri pidato, Nadiem menyampaikan, terobosan-terobosan tersebut baru sebagian kecil dari Merdeka Belajar yang kini telah mencapai 21 episode. Menurut dia, akan masih banyak lagi episode Merdeka Belajar yang akan pihaknya luncurkan sampai semua anak di seluruh Indonesia merasakan kemerdekaan yang sebenarnya.”Yaitu belajar dengan bahagia, berkarya tanpa hambatan, berlari menuju masa depan dengan penuh keberanian sebagai Pelajar Pancasila,” tutur Mendikbudristek.


 


 


 

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi