Jumat, 26/04/2024 - 17:38 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

LIFESTYLE

Mandi Pakai Shower atau Bathub, Mana yang Lebih Hemat Energi?

ADVERTISEMENTS

Ada beberapa perbandingan dan kiat menghemat energi saat mandi.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

JAKARTA — Sebagian orang mungkin lebih suka mandi sambil berendam di dalam bathtub, namun sebagian lainnya lebih suka mandi di bawah guyuran air shower. Preferensi ini ternyata bisa turut berdampak pada besarnya energi yang digunakan saat mandi.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA


Secara umum, mandi air hangat menggunakan shower bisa menghemat lebih banyak air dibandingkan berendam di dalam bathtub. Dengan penggunaan air yang lebih sedikit, energi listrik yang diperlukan untuk menghasilkan air hangat juga akan berkurang.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah


Akan tetapi, ada beberapa variabel lain yang juga dapat memengaruhi seberapa besar penggunaan energi saat mandi. Variabel tersebut meliputi seberapa lama durasi mandi serta ukuran bathtub.

ADVERTISEMENTS


Berikut ini adalah beberapa perbandingan dan kiat menghemat energi saat mandi, seperti dilansir The Star, baru-baru ini:

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil


Showering


Mandi menggunakan shower dengan durasi sekitar enam menit akan menghabiskan sekitar 30-80 liter air. Seseorang yang memiliki rambut panjang dan harus mandi sekaligus keramas, mungkin membutuhkan waktu sekitar 12 menit untuk showering. Dengan durasi mandi ini, akan dibutuhkan sekitar 60-120 liter air.

Berita Lainnya:
Flu Singapura Berbeda dengan Cacar Air, Orang Bisa Kena Berkali-kali


Berendam


Ukuran bathtub yang hanya menyisakan sedikit ruang saat ditempati, biasanya membutuhkan air sebanyak 90-150 liter. Akan tetapi, bathtub konvensional biasanya dapat menampung air sekitar 150-200 liter. Sedangkan bathtub berukuran besar bisa membutuhkan lebih dari 200 liter air. Corner tubs bahkan memerlukan air lebih dari 300 liter untuk satu kali mandi.


Mana lebih baik?


Secara umum, mandi menggunakan shower bisa menghemat lebih banyak air. Mengganti satu kali mandi berendam dengan showering dalam satu pekan diketahui dapat menghemat biaya energi sebesar 25 euro atau sekitar Rp 372 ribu per tahun.


Akan tetapi, penghematan ini baru bisa dicapai bila durasi mandi menggunakan shower hanya berlangsung sekitar enam menit. Mandi dengan shower yang berlangsung lebih dari 10 menit tak akan bisa memberikan penghematan yang serupa.

Berita Lainnya:
Sepasang Kembar Identik Menikah, Anaknya Jadi Sepupu Sekaligus Saudara Kandung Kuaterner


Berkaitan dengan penghematan energi saat mandi, ada dua hal yang sebenarnya bisa dilakukan. Berikut ini adalah kedua hal tersebut:


1. Mandi bersama


Konsumsi air per kapita untuk mandi bisa dikurangi bila dua orang mandi bersama. Mandi bersama ini bisa dilakukan oleh orang tua dan anak kecil mereka atau oleh pasangan suami-istri. Mandi bersama juga bisa menjadi kegiatan yang menyenangkan bagi keluarga atau pasangan.


2. Membatasi durasi mandi


Saat sedang mengaplikasikan sabun atau sampo, jangan biarkan air yang memancar dari shower tetap mengalir. Hal serupa juga perlu dilakukan ketika melakukan aktivitas membersihkan diri lain yang tak membutuhkan aliran air, seperti mencukur bulu kaki.


Dengan melakukan dua hal sederhana ini, konsumsi air dan energi saat mandi bisa dihemat secara signifikan. Penghematan energi bisa semakin besar bila menurunkan suhu air yang digunakan waktu mandi. 

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi