Jumat, 03/05/2024 - 07:28 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

TERUNGKAP Ferdy Sambo Sempat Dekati, Kamaruddin: Disuap pun Tidak Mau

ADVERTISEMENTS

BANDA ACEH -Kuasa hukum keluarga Brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak mengungkap fakta mengejutkan terkait penyelesaian kasus ini.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

Kamaruddin mengatakan jika dirinya sempat mendapatkan tawaran beberapa hal dari pihak Ferdy Sambo.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

Pihak Ferdy Sambo secara terang-terangan mendekati Kamaruddin Simanjuntak untuk menjalankan rencana tersangka kasus pembunuhan Brigadir J itu.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Namun, Kamaruddin menolak mentah-mentah tawaran itu. Sebab menurutnya tidak sesuai prinsip hidupnya.

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh

Dirinya berprinsip untuk mengungkap kasus pembunuhan Brigadir J dan berpihak pada keluarga korban seutuhnya.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

Ia ingin kasus ini terbuka hingga terang benderang.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

Kamaruddin juga tak takut dengan berbagai macam ancaman. Sebab, dia sudah mendapatkan berbagai macam teror hingga istrinya yang dibakar.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh
Berita Lainnya:
Presiden Sebut Putusan MK Penting Buktikan Pemerintah tidak Bersalah

Kamaruddin memang memiliki prinsip untuk mengungkap keadilan. Dia juga tak lelah dan optimis untuk melawan piciknya pihak Ferdy Sambo.

Dia sempat mengindikasi ada aksi suap menyuap dari pihak Ferdy Sambo.

Melalui YouTube Refly Harun, dikutip Sabtu (24/9/2022), Kamaruddin mnegungkapkan pihak yang mendekatinya itu.

“Seperti saya katakan dari dulu, saya menyuap tidak mau, disuap pun tidak mau. Itu sudah menjadi prinsip hidup saya dalam membuka kantor pengacara,” kata dia.

Menurutnya, pilihan itu jauh dari nilai-nilai kebaikan dan aturan agama yang dia pegang secara teguh.

Menurutnya, Ferdy Sambo juga telah merencanakan pembunuhan ini dengan cukup matang. Dia yakin akan hal itu.

“Ada proses perpindahan dari rumah Saguling ke rumah dinas, dan kenapa direncanakan di rumah dinas? Supaya ini menjadi beban negara kan begitu, karena kalau dilaksanakan di rumah pribadi Ferdy Sambo, tentu rumahnya akan di police line,” ujar Kamaruddin.

Berita Lainnya:
MK Jangan Takut, Rampai Nusantara Siap Kawal Suara Prabowo-Gibran

Menurutnya, Ferdy Sambo di tahap ini merupakan sosok yang cerdas karena tersangka itu ingin rumahnya bersih dari lokasi kejadian pembunuhan dan rumahnya yang di Saguling tak terkena imbas.

“Jadi ini sudah terencana, andaikan tak terencana maka kejadiannya itu di rumah Saguling. Begitu datang dari Magelang, maka langsung akan dieksekusi di rumah Saguling kan begitu. Tapi karena dia sadar merencanakan kejahatan itu, setelah sampai di rumah Saguling dibawa dulu ke rumah dinas supaya semua beban itu dibebankan ke negara,” kata dia.

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi