Rabu, 15/05/2024 - 01:17 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

BMKG: Aktivitas Konvektif Bibit 93S Terpantau Makin Melemah

Aktivitas konvektif bibit siklon tropis 93S makin melemah dibandingkan 24 jam lalu

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat & Sukses ada Pelantikan Direktur PT PEMA dan Kepala BPKS

JAKARTA – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menginformasikan aktivitas konvektif bibit siklon tropis 93S yang saat ini masih berada di Samudra Hindia barat daya Bengkulu terpantau semakin melemah dibandingkan 24 jam yang lalu. Menurut informasi BMKG yang dikutip Antara di Jakarta, Sabtu (5/11/2022), diketahui bahwa aktivitas tersebut terpantau dari citra satelit cuaca Himawari-8 kanal Enhanced-IR.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah


Sirkulasi masih terpantau di lapisan bawah hingga menengah, tapi nampak melebar dan bergeser ke arah timur sistem di lapisan 700 hingga 500 hPa. Suhu muka laut di sekitar sistem ini tumbuh berkisar antara 26-28 derajat Celcius.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
Berita Lainnya:
Asri Damuna Ketar-ketir Videonya Viral Ajak Youtuber Korea ke Hotel, Sampai Minta Tolong ke Jiah


Sementara itu, konvergensi di lapisan bawah serta divergensi di lapisan atas terpantau lemah dengan shear vertikal sedang serta vortisitas sedang-kuat di lapisan 850-700 hPa dan di lapisan 500 hingga 200 hPa terpantau lemah. Model NWP menunjukkan sirkulasi masih akan bertahan hingga 72 jam ke depan dengan potensi kecil untuk mencapai intensitas siklon tropis seiring dengan pergerakannya ke arah Barat Daya-Barat.


Menurut pantauan BMKG juga diketahui bahwa potensi untuk tumbuh menjadi siklon tropis dalam 24 jam ke depan masih dalam kategori rendah. Sementara itu, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) mengingatkan masyarakat untuk mewaspadai dampak 93S yang berpotensi memicu cuaca ekstrem di Sumatra dan Jawa.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action
Berita Lainnya:
Terkait Narkoba, Enam Anggota Polres Jaksel Dipecat
ADVERTISEMENTS
Bayar PDAM menggunakan Aplikasi Action Bank Aceh Syariah - Aceh Selatan


Peneliti Pusat Riset Iklim dan Atmosfer BRIN Erma Yulihastin mengatakan cuaca ekstrem dapat ditunjukkan melalui hujan yang turun dengan intensitas bervariasi dari sedang hingga ekstrem yang juga dapat terjadi secara sporadis maupun persisten.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi