Jumat, 17/05/2024 - 10:24 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

INTERNASIONALTIMUR TENGAH

LSM di Afghanistan Tak Bisa Bekerja Tanpa Staf Perempuan

Larangan Taliban memperberat kerja LSM dan membuat perempuan tak berpenghasilan.

ADVERTISEMENTS
QRISnya satu Menangnya Banyak

 KABUL — Taliban larang perempuan bekerja di organisasi nonpemerintah (LSM) asing. Dengan larangan tersebut, maka LSM yang memberikan layanan vital kepada warga Afghanistan mengalami kendala dan kesulitan.

ADVERTISEMENTS
Bayar PDAM menggunakan Aplikasi Action Bank Aceh Syariah - Aceh Selatan

“Kami tidak bisa berfungsi tanpa staf perempuan kami. Para wanita adalah bagian penting dari bantuan kemanusiaan kami,” kata penasihat senior di Norwegian Refugee Council (NRC), Annika Hampson, kepada Al Arabiya, Kamis (29/12/2022).

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat & Sukses ada Pelantikan Direktur PT PEMA dan Kepala BPKS

NRC untuk sementara menangguhkan pekerjaannya di Afghanistan. Sekitar sepertiga dari total 1.541 staf NRC adalah perempuan, dan mayoritas dari mereka adalah orang Afghanistan. Selain memperberat kerja LSM, larangan itu membuat para perempuan Afghanistan tidak memiliki penghasilan.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Belasan Tewas Akibat Jalan Raya di China Amblas

“Mereka sangat ketakutan dan frustrasi.  Wanita mengatakan mereka tidak mampu. Banyak dari mereka adalah pencari nafkah, dan jika mereka berhenti bekerja, keluarga mereka berhenti makan,” ujar Hampson.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

 

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

NRC merupakan salah satu dari banyak lembaga kemanusiaan di Afghanistan yang mengandalkan staf perempuan untuk menjalankan operasinya. Program. NRC di Afghanistan meliputi program pendidikan, ketahanan pangan, dan perumahan. 

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA

“Ada kepekaan gender di Afghanistan, perempuan diperlakukan oleh perempuan. Kami tidak dapat menjangkau wanita dan anak-anak yang rentan. Dalam masyarakat konversatif seperti Afghanistan, kami membutuhkan wanita untuk segalanya,” ujar Hampson.

ADVERTISEMENTS

Hampson mengatakan, beberapa layanan NRC yang ditangguhkan sangat penting untuk memastikan warga Afghanistan tetap hangat selama bulan-bulan musim dingin. Pada musim dingin suhu bisa turun di bawah nol derajat.

ADVERTISEMENTS

“Sejak Taliban mengambil alih, kami telah membantu lebih dari 870.000 orang di 18 provinsi, dan tahun ini kami berada di tengah musim dingin yang menyelamatkan nyawa,” kata Hampson.

Berita Lainnya:
Hamas Kunjungi Mesir untuk Lanjutkan Pembicaraan Gencatan Senjata

 

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi