Menteri Keamanan Israel Desak Pembongkaran Enam Bangunan Palestina di Tepi Barat

Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto
ADVERTISEMENTS

Ben-Gvir dengan nada marah berkomentar tentang evakuasi pemukiman ilegal

ADVERTISEMENTS

YERUSALEM — Menteri Keamanan Israel, Itamar Ben-Gvir mendesak pembongkaran enam bangunan ilegal yang dibangun oleh warga Palestina di Area C selama sebulan terakhir. Selama rapat kabinet pada Ahad (22/1/2023),  Ben-Gvir dengan nada marah berkomentar tentang evakuasi pemukiman ilegal di wilayah pendudukan Tepi Barat.

ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS

Dalam rapat kabinet, Ben-Gvir mempresentasikan dokumen dengan foto udara. Dia menduga foto udara itu sebagai bangunan ilegal Palestina.

ADVERTISEMENTS
ADVETISEMENTS

“Hukum adalah hukum dan ada satu hukum untuk semua. Saya tidak akan menerima rasisme terhadap orang Yahudi di tangan saya. Sama seperti menteri pertahanan memilih untuk menghancurkan pemukiman ilegal Yahudi, kami menuntut agar konstruksi ilegal Arab di Yudea dan Samaria (Tepi Barat) dihancurkan,” ujar Ben-Gvir, dilaporkan Middle East Monitor, Senin (23/1/2023).

ADVERTISEMENTS

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menanggapi pernyataan Ben-Gvir. Netanyahu mengatakan, pemerintah menerapkan hukum secara seimbang.

ADVERTISEMENTS

“Kami menerapkan hukum secara seimbang. Hari ini, kami menghancurkan tiga rumah Arab di Bethlehem dan Nablus,” kata Netanyahu.

ADVERTISEMENTS

Setiap tahun Administrasi Sipil Israel menyetujui pembangunan permukiman Yahudi di wilayah pendudukan Tepi Barat. Sedangkan otorisasi untuk pembangunan permukiman Palestina di wilayah yang sama sangat jarang dikeluarkan.

ADVETISEMENTS

 Semua pemukiman Israel hanya untuk orang Yahudi. Menurut hukum internasional pembangunan permukiman itu adalah ilegal.

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS
Exit mobile version