Sabtu, 27/07/2024 - 08:57 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

BISNISEKONOMI

Pedagang Cipinang Angkat Bicara Soal Dugaan Mafia Beras

ADVERTISEMENTS
Selamat Hari Anak Nasional 23 Juli 2024 dari Bank Aceh Syariah

Mafia biasanya merupakan pelaku usaha besar yang dapat mempengaruhi pasar.

ADVERTISEMENTS
Selamat ulang tahun ke-57 Bapak Bustami, S.E., M.Si, Penjabat Gubernur Aceh

 JAKARTA — Pedagang Pasar Induk Beras Cipinang (PIBC) angkat bicara soal dugaan adanya mafia beras yang menyebabkan harga beras tak kunjung turun. Ketua Koperasi Pedagang PIBC, Zulkifli Rasyid, mengatakan, seluruh pedagang bisa saja disebut sebagai mafia. Namun, ia menekankan, pihak yang disebut sebagai mafia tentu pelaku usaha besar yang bisa bergerak luas mempengaruhi pasar.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Bhakti Adhyaksa 2024

“Setidaknya dia punya gudang dan modal besar. Itulah yang bisa dikatakan mafia. Kalau kami, pedagang-pedagang kecil bagaiamana mau disebut mafia?” kata Zulkifli kepada Selasa (1/2/2023).

ADVERTISEMENTS
Selamat dan Sukses atas Perpanjangan masa Jabatan Muhammad Iswanto sebagai Pj Bupati Aceh Besar dari Bank Aceh Syariah

Ditanya soal kemungkinan pihak yang bermain, Zulkifli tidak mengetahui. Sebab, isu mafia beras diembuskan pertama kali oleh Direktur Utama Perum Bulog, Budi Waseso, medio Januari lalu.

Berita Lainnya:
Polisi Usut Kasus Data Pelamar Kerja Dipakai untuk Pinjol
ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Tahun Baru Islam 1 Muharram 1446 Hijriah dari Bank Aceh Syariah

Lagipula pedagang di pasar induk Cipinang umumnya hanya menerima barang dan menjual barang sesuai pasokan yang diterima.

ADVERTISEMENTS
Selamat HUT Bhayangkara ke-78 tahun dari Bank Aceh Syariah 2024

“Yang jelas, yang bilang mafia Pak Dirut Bulog, dia yang tahu. Kami-kami ini bagaimana mau tahu mafia itu. Kalau kami di pasar ada barang kami jual, kalau dikatakan mafia, kami tidak tahu,” katanya.

ADVERTISEMENTS
Wifi Gratis untuk Rekening Baru di Bank Aceh Syariah

Direktur Utama Perum Bulog, Budi Waseso menyerahkan penyelidikan dugaan adanya mafia beras ke Satgas Pangan. Pihaknya meyakini Satgas Pangan bisa memberantas mafia beras yang diduga membuat harga beras tak kunjung turun.

Berita Lainnya:
Gibran Bantah Alokasi Makan Gratis Hanya Rp 7.500
ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Salurkan 212 Ekor Hewan Kurban kepada Warga Aceh 2024
ADVERTISEMENTS
Sukseskan Hari Indonesia Menabung (HIM) dari Bank Aceh Syariah - 1 Juli 2024

“Sudah ada tanggung jawab dari Satgas Pangan. Belia bekerja akan terus mengikuti dan saya yakin bisa ditangani. Tunggu Satgas,” katanya Buwas, sapaan akrabnya, usai mengikuti Rapat Dengar Pendapat (RDP) Komisi IV DPR, Selasa (31/2/2023).

Ia menuturkan, dugaan adanya mafia beras juga direspons langsung oleh Presiden Joko Widodo. Buwas mengatakan, presiden juga telah meminta untuk dilakukan pengawasan dan tidak dilepas begitu saja.

Pasalnya, jika tidak diawasi secara ketat, beras Bulog yang dijual dengan harga murah bisa hilang dari pasaran. Ia pun meminta pihak food station bersama awak media untuk ikut mengawasi kondisi perberasan saat ini.

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS
Bahagia itu Sederhana dari Bank Aceh Syariah


Reaksi & Komentar

فَمَا اسْطَاعُوا أَن يَظْهَرُوهُ وَمَا اسْتَطَاعُوا لَهُ نَقْبًا الكهف [97] Listen
So Gog and Magog were unable to pass over it, nor were they able [to effect] in it any penetration. Al-Kahf ( The Cave ) [97] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi