Sabtu, 18/05/2024 - 18:30 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EKONOMISYARIAH

BSI: Ekosistem Ekonomi Syariah Dukung Pemerataan dan Ketahanan Nasional

Pengembangan ekosistem ekonomi dan keuangan syariah mendukung agenda pembangunan.

ADVERTISEMENTS
QRISnya satu Menangnya Banyak

 JAKARTA — Chief Economist BSI Banjaran Surya Indrastomo mengatakan, BSI melihat adanya peluang ekosistem ekonomi syariah menjadi akselerator dalam menciptakan pemerataan ekonomi dan ketahanan nasional. Hal ini dapat dilakukan di tengah situasi ekonomi dunia yang tidak menentu dan dapat berimbas ke ekonomi dalam negeri. Selain potensi bisnis yang besar, pengembangan ekosistem ekonomi dan keuangan syariah juga mendukung agenda pembangunan nasional dan sustainabilitas global. 

ADVERTISEMENTS
Bayar PDAM menggunakan Aplikasi Action Bank Aceh Syariah - Aceh Selatan

“Berbagai produk finansial dan produk–produk investasi syariah akan menjadi jawaban dari kebutuhan nasabah akan produk keuangan syariah,” ujarnya di Jakarta, Senin (13/2/2023).

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat & Sukses ada Pelantikan Direktur PT PEMA dan Kepala BPKS

BSI Wealth Insight merupakan bentuk kontribusi BSI untuk menjadi bank yang dapat memberikan pengetahuan, pemahaman, dan informasi seputar pengelolaan portofolio keuangan syariah dalam kondisi ketidakpastian ekonomi global.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

BSI akan menggelar Global Islamic Finance Summit (GIFS) 2023 pada Rabu (15/2/2023) hingga Kamis (16/2/2023) mendatang di Jakarta. Acara ini merupakan ajang diskusi dan networking bertaraf internasional yang digelar oleh bank syariah di Indonesia.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh
Berita Lainnya:
Kisah AO PNM Mekaar di Kupang, Keluar Zona Nyaman untuk Beri Kenyamanan Keluarga

Pada tahun pertamanya, GIFS mengambil tema ‘Islamic Finance for Real Sector Development’. Ini merupakan salah satu upaya dari BSI untuk mendapatkan masukan-masukan dan mempelajari pengalaman dari para ahli keuangan syariah global, mulai dari akademisi hingga praktisi. Diharapkan dengan pertemuan ini BSI dapat semakin mendorong pertumbuhan industri keuangan syariah secara nasional dan semakin berkontribusi secara global. 

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

Pembicara-pembicara ternama yang akan hadir di GIFS antara lain Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo, Professor dan Sharjah Chair in Islamic Law and Finance, Durham University, Britania Raya, Prof Habib Ahmed, Co-Founder of IFAAS Group dan CEO of IFIN Services, Shaher Abbas, Deputy Director of Islamic Economic Research KNEKS, Ginanjar Dewandaru, Presiden Direktur Medco Energi, Hilmi Panigoro, Direktur Sido Muncul Irwan Hidayat, dan Executive Vice President Corporate Finance and Solution BSI, Indra Kampono.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
Berita Lainnya:
Kemendag Targetkan Utang Rafaksi Minyak Goreng Dibayar Mei

Sementara itu, pada hari kedua, BSI akan menggelar BSI Wealth Insight, dengan tema ‘Creating Values in Times of Uncertainty’. Gelaran acara BSI Wealth Insight ini dilaksanakan dalam rangka memberikan gambaran yang lengkap tentang prospek dan outlook ekonomi dan keuangan syariah di tahun ini, sejalan dengan upaya memperkuat literasi sehingga dapat menjadi acuan dalam berinvestasi. Pembicara pada hari kedua antara lain Komisaris Utama Bank Mandiri Chatib Basri, akademisi dan praktisi bisnis Rhenald Kasali, Chairman CT Corp Chairul Tanjung, Chief Economist Bahana TCW Investments Budi Hikmat, Chief Economist BSI Banjaran Surya Indrastomo, Financial Planner Safir Senduk, Paralegal Inheritance Teenu C. Jiriadana, Dewan Pengawas Syariah BSI Oni Sahroni, Islamic Financial Specialist Greget Kalla Buana, Founder Narasi Najwa Shihab, dan Financial Planner Prita Ghozie.

ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi