Saudi Teken Perjanjian Soal Bantuan Rp 6 Triliun untuk Ukraina

Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto
ADVERTISEMENTS

Menteri Luar Negeri Saudi Pangeran Farhan Bin Faisal mengunjungi Kiev untuk menandatangani perjanjian dengan pemerintah Ukraina. Dalam perjanjian ini Saudi akan memberikan bantuan kemanusiaan dan pembiayaan untuk pembelian produk turunan minyak.

ADVERTISEMENTS

RIYADH — Menteri Luar Negeri Saudi Pangeran Farhan Bin Faisal mengunjungi Kiev untuk menandatangani perjanjian dengan pemerintah Ukraina. Dalam perjanjian ini Saudi akan memberikan bantuan kemanusiaan dan pembiayaan untuk pembelian produk turunan minyak.

ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS

“Arab Saudi menandatangani perjanjian dan nota kesepahaman (MoU) dengan Ukraina,” kata Kementerian Luar Negeri Saudi dalam sebuah pernyataan pada Ahad (26/2/2023) waktu setempat, dikutip dari Gulf Today, Senin (27/2/2023).

ADVERTISEMENTS
ADVETISEMENTS

Pangeran Faisal Bin Farhan memimpin delegasi Kerajaan dan diterima oleh Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky di kediaman presiden di Kiev. Pangeran Faisal berharap ini membantu meringankan penderitaan rakyat Ukraina selama krisis kemanusiaan ini.

ADVERTISEMENTS

Total dana bantuan kemanusiaan yang digelontorkan Saudi ke Ukraina sebesar 400 juta dolar AS atau sekitar Rp 6 triliun. Bantuan kemanusiaan tersebut merupakan implementasi dari janji yang dibuat oleh Putra Mahkota Arab Saudi Mohammed bin Salman selama panggilan teleponnya dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky pada Oktober 2022 tentang penyediaan paket bantuan kemanusiaan tambahan ke Ukraina.

ADVERTISEMENTS

Saat itu Oktober 2022, Zelensky melakukan panggilan telepon dengan Putra Mahkota Arab Saudi Mohammed bin Salman. Dalam panggilan itu, Arab Saudi disebut segera mengumumkan paket bantuan kemanusiaan senilai Rp 6,1 triliun ke Ukraina.

ADVERTISEMENTS

Selain bantuan dana, Putra mahkota mengatakan Kerajaan siap melanjutkan upaya mediasi dan mendukung segala sesuatu yang berkontribusi pada deeskalasi. Selama panggilan, Zelensky mengatakan, dia berterima kasih kepada putra mahkota dan perdana menteri Saudi atas posisi Kerajaan dalam mendukung kedaulatan teritorial Ukraina.

ADVETISEMENTS

Saudi juga mendukung resolusi PBB untuk tidak mengakui klaim Kremlin atas empat wilayah Ukraina yang dianeksasi oleh Rusia selama konflik delapan bulan. Zelensky juga mengatakan, dia dan Pangeran Mohammed setuju melanjutkan komunikasi untuk membebaskan lebih banyak tawanan perang.

Selain itu Putra Mahkota menengahi pembebasan sepuluh tahanan dari berbagai negara sebagai bagian dari proses pertukaran tahanan antara Rusia dan Ukraina. Presiden Ukraina juga mengatakan, dia dan putra mahkota menyetujui pemberian bantuan keuangan makro dari Arab Saudi ke Ukraina.

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS
Exit mobile version