Minggu, 19/05/2024 - 12:11 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

BISNISEKONOMI

Bangun PLTA di Kaltara, Jokowi Apresiasi Konsorsium Indonesia-Malaysia

 JAKARTA — Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan peletakan batu pertama atau groundbreaking Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Mentarang Induk PT Kayan Hydropower Nusantara di Kabupaten Malinau, Kalimantan Utara, Rabu (1/3/2023).

ADVERTISEMENTS
QRISnya satu Menangnya Banyak

“Dengan mengucap bismillahirahmanirahim, groundbreaking PLTA Mentarang Induk secara resmi saya nyatakan dimulai,” kata Jokowi.

ADVERTISEMENTS
Bayar PDAM menggunakan Aplikasi Action Bank Aceh Syariah - Aceh Selatan

Dalam sambutannya, Jokowi mengaku sangat senang pengerjaan PLTA Mentarang Induk ini dikerjakan bersama oleh konsorsium Indonesia dan Malaysia. Menurutnya, hal ini menunjukan bahwa kedua negara bisa bekerja sama dengan baik.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat & Sukses ada Pelantikan Direktur PT PEMA dan Kepala BPKS

“Hari ini saya sangat senang sekali karena PLTA Mentarang Induk dimulai pekerjaannya, dimulai konstruksinya, dan saya lebih senang karena ini dikerjakan oleh konsorsium Indonesia dan Malaysia,” ujar Jokowi.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Indef Nilai Kenaikan Suku Bunga Pilihan Kebijakan yang Paling Aman

Pembangunan PLTA Mentarang Induk ini ditargetkan akan rampung dalam tujuh tahun. Jokowi berharap, kehadiran PLTA Mentarang bisa memberikan manfaat yang besar untuk Kabupaten Malinau, Kalimantan Utara serta seluruh masyarakat Indonesia.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

Jokowi menjelaskan, PLTA Mentarang dibangun terintegrasi dengan kawasan industri hijau Kalimantan Industrial Park Indonesia (KIPI). Nantinya, diharapkan produk-produk yang dihasilkan pun merupakan produk hijau.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

“Nantinya, produk-produk yang dihasilkan karena energinya hijau produk-produk yang dihasilkan nanti di Bulungan di KIPI untuk produk-produk hijau. Produk-produk yang emisi karbonnya rendah, yang memiliki harga yang premium tapi kompetitif,” ujar Jokowi.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA

Ia menyebut, untuk mengintegrasikan kawasan ini tidaklah mudah serta membutuhkan anggaran yang besar yakni mencapai 2,6 miliar dolar AS atau sekitar Rp 40 triliun.

ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS

Oleh karena itu, lanjutnya, pemerintah sangat mendukung pembangunan PLTA Mentarang untuk transformasi ekonomi Indonesia menuju ekonomi hijau. Jokowi berharap Indonesia bisa memiliki kekuatan besar di sektor ekonomi hijau ini.

Berita Lainnya:
Menteri Bahlil Rayu Pengusaha Australia Agar Mau Investasi di Indonesia

Pembangunan KIPI untuk mendukung industri EV battery atau baterai kendaraan listrik beserta mobil listrik dan juga industri aluminium. “Yang kedua aluminium, industri aluminium yang akan dibangun di KIPI. Aluminumnya alumunium hijau karena dari energi hijau. Ketiga, ada petrokimia yang semuanya segera dimulai. Artinya listriknya siap karena kemarin saya cek kawasan industrinya siap sehingga begitu disambung itulah masa depan Indonesia,” ujarnya.

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi