Marco Silva, pelatih Fulham, siap menjuarai Piala FA. Fulham terlebih dahulu harus mengalahkan Manchester United (MU) di perempat final jika ingin tampil pada final Piala FA di Stadion Wembley.
LONDON — Pelatih Fulham Marco Silva yakin 100 persen timnya dapat memenangkan Piala FA musim ini. Ini berarti secara tersirat, Silva percaya Fulham dapat menjegal Manchester United (MU), lawan yang akan dihadapi pada perempat final Piala FA di Stadion Old Trafford, Ahad (19/3/2023) dini hari WIB.
The Cottagers telah melampaui ekspektasi musim ini karena mereka diprediksi bersaing di zona degradasi berkaca pada penampilan mereka di pramusim. Namun Fulham yang saat ini menempati peringkat sembilan, hanya terpaut tiga angka dari Liverpool di urutan enam.
Fulham sempat ada di posisi keenam, tetapi turun setelah menelan kekalahan melawan Brentford dan Arsenal baru-baru ini. Menjelang perempat final Piala FA pertama mereka sejak Roy Hodgson menjadi manajer pada 2009-2010, Silva yakin timnya mampu memenuhi asa bermain di Wembley.
“Kami harus membuktikan di lapangan bahwa kami mampu melakukannya (memenangkan Piala FA),” kata Silva dilansir dari football365, Sabtu (18/3/2023).
Ia menegaskan keyakinannya untuk menjuarai Piala FA bukan sekadar impian. Menurut Silva, Fulham akan mencapai itu jika ada di level permainan terbaik.
Sebelum itu terwujud, Silva ingin fokus lebih dulu melawan MU. Ia mengaku menghormati MU yang berstatus favorit untuk menang saat berhadapan dengan Fulham. Terlebih mereka bermain di kandang sendiri.
Pekerjaan Silva di Fulham dinilai cukup baik. Beberapa pemain berhasil ia poles dengan bagus seperti Bern Leno, Andreas Pereira, dan Willian. Tiga pemain berpengalaman tersebut didesak agar maju sebagai pemimpin.
“Agar kami bisa memenangi pertandingan, kami harus menunjukkan peningkatan dari dua laga terakhir kami. Itu harus menjadi langkah pertama bagi kami untuk bisa kompetitif,” ujarnya.
Ia menyadari beberapa pemain mungkin tidak memiliki pengalaman. Namun masih ada pemain berpengalaman yang kontribusinya dibutuhkan pada laga-laga penting. “Akan menjadi alami jika Anda berkompetisi dan menjalani pertandingan ini dari musim ke musim,” katanya.
Sumber: Republika