Senin, 17/06/2024 - 13:06 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EKONOMIPERTANIAN

Tingkatkan Produktivitas Pangan, Ini Saran dari BRIN

JAKARTA — Anggota Dewan Pengarah Badan Riset dan Inovasi Nasional, Marsudi Wahyu Kisworo menyampaikan, negara eksportir pangan besar dunia tidak selalu negara dengan lahan yang luas. Negara pengekspor pangan besar dunia tertinggi adalah Amerika Serikat, Belanda, Jerman, dan Brasil.

ADVERTISEMENTS
Selamat Hari Raya Idul Adha 1445 H dari Bank Aceh Syariah

Bila Indonesia punya produksi pangan yang tinggi, maka Indonesia tidak perlu lahan yang luas untuk menghasilkan produk pangan melainkan butuh teknologi. “Negara-negara eksportir pangan besar dunia kini gencar memanfaatkan berbagai inovasi teknologi mulai dari teknologi hulu hingga hilir, sehingga menghasilkan produktivitas pangan yang tinggi,” kata Marsudi di Jakarta, Senin (27/3/2023).

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Dilantiknya Daddi Peryoga sebagai Kepala OJK Provinsi Aceh

Selain itu, transportasi bahan baku juga penting dengan menggunakan teknologi pascapanen. Marsudi mengungkapkan bahwa Indonesia adalah negara dengan food loss atau pangan yang rusak cukup tinggi mencapai 30 persen.

ADVERTISEMENTS
Menuju Haji Mabrur dengan Tabungan Sahara Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Kementan Gandeng China Kembangkan Teknologi Pertanian

Gudang penyimpanan dengan dinding beton menyebabkan bahan baku pangan, seperti beras cepat rusak. Inovasi controlled atmospheric storage (CAS) merupakan ruang penyimpanan, tapi atmosfernya dikendalikan, sehingga bakteri-bakteri pembusuknya tidak hidup, salah satunya dengan menggunakan ozon.

ADVERTISEMENTS
ActionLink Hadir Lebih dekat dengan Anda

“Di luar negeri sudah biasa, tapi di Indonesia belum banyak yang mengembangkan,” ucapnya.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses kepada Pemerintah Aceh

Oleh karena itu, kehadiran BRIN bertujuan mengonsolidasikan sumber daya ilmu pengetahuan dan teknologi. Yaitu sumber daya manusia, infrastruktur, dan anggaran, untuk meningkatkan critical mass, kapasitas, dan kompetensi riset Indonesia. “BRIN hadir untuk mewujudkan ekosistem riset dan inovasi berstandar global, bersifat terbuka (inklusif) dan kolaboratif bagi semua pihak, baik akademisi, industri, komunitas, dan pemerintah,” terang Marsudi.

ADVERTISEMENTS
Selamat Menunaikan Ibadah Haji bagi Para Calon Jamaah Haji Provinsi Aceh
Berita Lainnya:
Kemenko Perekonomian Targetkan Perundingan IEU-CEPA Rampung Tahun Ini

Indonesia menargetkan jadi negara maju pada 2045, dengan Produk Domestik Bruto (PDB) per kapita sebesar 23 ribu dolar AS. Sementara pada 2022, PDB per kapita mencapai 5.000 dolar AS.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat & Sukses atas Pelantikan Pejabat di Pemerintah Aceh

Untuk keluar dari negara dengan pendapatan kelas menegah, Indonesia harus menerapkan inovasi untuk bangsa. “Pondasi ekonomi berbasis riset diperlukan harus berkesinambungan dan berfokus pada digital, ekonomi hijau, dan ekonomi biru,” ujarnya.

ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Kelahiran Pancasila 1 Juni 2024

 

ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS
Selamat dan Sukses kepada Pemerintah Aceh atas Capai WTP BPK

sumber : ANTARA

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS
Bayar Jalan tol dengan Pencard

ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

أَفَحَسِبَ الَّذِينَ كَفَرُوا أَن يَتَّخِذُوا عِبَادِي مِن دُونِي أَوْلِيَاءَ ۚ إِنَّا أَعْتَدْنَا جَهَنَّمَ لِلْكَافِرِينَ نُزُلًا الكهف [102] Listen
Then do those who disbelieve think that they can take My servants instead of Me as allies? Indeed, We have prepared Hell for the disbelievers as a lodging. Al-Kahf ( The Cave ) [102] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi