Rabu, 22/05/2024 - 16:24 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Masyarakat Diimbau Lakukan Tes Antigen Mandiri Apabila Bergejala Covid-19 Arcturus

 JAKARTA — Kepala Tim Kerja Produk IPD Impor Direktorat Jenderal Farmasi dan Alat Kesehatan (Dirjen Farmalkes) Kementerian Kesehatan RI Drg R Edi Setiawan mengimbau masyarakat agar tes antigen mandiri saat bergejala COVID-19 Arcturus. “Tes cepat antigen mandiri saat ini bisa dibeli di toko alat kesehatan, apotik, atau tempat lain yang memiliki izin distribusi,” kata Edi saat konferensi pers yang diikuti secara daring di Jakarta, Senin (17/4/2023).

ADVERTISEMENTS
QRISnya satu Menangnya Banyak

Edi menjelaskan, saat ini ada dua produk tes cepat antigen, yakni dari dalam negeri dengan kode AKD dan luar negeri dengan kode AKL. Menanggapi penggunaan tes antigen mandiri yang belum familiar digunakan oleh masyarakat Indonesia ada kemungkinan hasil yang salah, Edi menjelaskan prosedur yang harus dilakukan.

ADVERTISEMENTS
Bayar PDAM menggunakan Aplikasi Action Bank Aceh Syariah - Aceh Selatan

Pertama, masyarakat harus melihat izin edar yang tertera pada produk tes antigen mandiri, dan perhatikan dengan benar petunjuk penggunaan yang tertera. Kedua, setelah melakukan tes mandiri, ada Kode Quick Response (QR) yang harus dipindai, kemudian masyarakat harus melaporkan hasil pindai tersebut ke aplikasi Satu Sehat Kemenkes.

Berita Lainnya:
Pemprov Papua Sebut Keamanan Penting untuk Tingkatkan Kunjungan Wisman

Terakhir, jika hasil positif, maka akan langsung ditindaklanjuti dengan tes PCR dan ditentukan apakah harus isolasi mandiri atau di rumah sakit. Edi juga mengimbau masyarakat memilih alat tes antigen dengan metode nasal.

 

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

“Tes antigen mandiri itu pilih metode yang nasal saja, jadi cukup diusap ke hidung dan jangan sampai ke nasofaring, karena tes yang sampai nasofaring itu hanya bisa dilakukan oleh tenaga kesehatan (nakes),” kata Edi.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

Terkait peluang kesalahan yang terjadi di alat, masyarakat diimbau agar tetap melakukan tes sesuai dengan petunjuk yang tertera dan tidak perlu khawatir, karena apabila hasil positif pun pasti akan dikonfirmasi ulang dengan PCR. 

Berita Lainnya:
Kemen PPPA Kecam Keras Kasus Suami Mutilasi Istri di Ciamis

“Tes antigen mandiri ini tujuannya agar bisa deteksi dini, untuk memudahkan pencegahan dan pengobatannya, dan sudah terhubung juga dengan aplikasi satu sehat dan akan berhubungan langsung dengan aplikasi telemedicine, jadi akan langsung ditindaklanjuti dengan PCR kalau positif,” kata Edi.

ADVERTISEMENTS

Adapun gejala COVID-19 varian XBB 1.16 atau Arcturus seperti yang dijelaskan oleh Juru Bicara Kementerian Kesehatan Mohammad Syahril masih sama seperti varian sebelumnya, yakni demam, batuk, dan nyeri tenggorokan. Namun, di beberapa negara seperti India di mana varian Arcturus ini pertama muncul, ada gejala yang berbeda yakni mata merah, tetapi kasus ini tidak banyak ditemukan di Indonesia.

ADVERTISEMENTS

sumber : Antara

Sudah Beralih ke Motor Listrik? Merek Apa yang Sudah Nangkring di Garasi Kamu?

Suka Pakai Aplikasi Paylater? Favorit Kamu yang Mana?

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi