Jumat, 17/05/2024 - 00:38 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Bertemu Jokowi, Gus Yahya Tegaskan tak Bahas Politik

JAKARTA — Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Yahya Cholil Staquf menemui Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (9/6). Kendati demikian, ia menyebut dalam pertemuannya ini tak membahas soal politik.

ADVERTISEMENTS
QRISnya satu Menangnya Banyak

“Ga ada, ndak ada karena saya kira ndak patut ini NU masa ngomong politik tidak pada tempatnya,” kata Gus Yahya di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta.

ADVERTISEMENTS
Bayar PDAM menggunakan Aplikasi Action Bank Aceh Syariah - Aceh Selatan

Gus Yahya pun menegaskan, NU bukan partai politik. Sehingga tidak dalam posisi untuk memberikan dukungan politik. “Kami bukan partai politik kami tidak dalam posisi untuk mengajukan calon silakan dipikir sendiri oleh parpol-parpol itu,” ujarnya.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat & Sukses ada Pelantikan Direktur PT PEMA dan Kepala BPKS

Dalam pertemuan ini, Gus Yahya meminta izin kepada Jokowi untuk menggelar forum dialog antaragama dan antarbudaya. Agenda ini, kata dia, untuk menyemarakkan gelaran forum ASEAN pada September nanti.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Nikmati Pagi di Mataram, Jokowi Gowes Sepeda Bambu

“Untuk itu kami memohon izin kepada pak Presiden dan beliau memberi izin. Sekarang kami sudah siap segala sesuatunya tinggal tadi kami mohon saran tentang waktu pelaksanaannya karena kami juga berharap pak Presiden bisa membuka dan memberikan pidato kunci dalam forum tersebut,” jelasnya.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

Gus Yahya menyampaikan, Presiden diperkirakan akan menghadiri forum dialog antaragama dan antarbudaya pada awal September mendatang usai kembali dari kunjungan kerjanya ke Afrika.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

Selain itu, Gus Yahya juga melaporkan sejumlah agenda besar yang digagas oleh PBNU, yakni keluarga maslahat Nahdlatul Ulama yang dilaksanakan di tingkat desa.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
Berita Lainnya:
Jokowi dan Gibran Dipastikan Jabat Posisi Strategis Jika Masuk Golkar

Penyelenggaraan gerakan warga maslahat NU ini bekerja sama dengan berbagai kementerian. Gus Yahya mengatakan, nantinya NU juga akan menggandeng pihak non-pemerintah untuk mengembangkan program ini.

ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS

“Tapi yang sudah siap karena ini sejak awal terbentuknya PBNU sudah dimulai penggalangan kerja sama dengan kementerian-kementerian ini maka sudah siap,” kata Gus Yahya.

Menurut dia, Presiden Jokowi pun mendukung dilaksanakannya gerakan keluarga maslahat NU. Sebab, pelaksanaan program ini sekaligus mendukung program-program pemerintah.

“Alhamdulillah mengenai gerakan keluarga maslahat NU ini pak Presiden sangat antusias, beliau bahkan berkenan untuk memberikan dukungan karena ini juga sebetulnya menyangkut kepentingan pemerintah,” ujarnya.

 

 

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi