Sabtu, 01/06/2024 - 11:43 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Wapres Minta Sumber Kebocoran Data 34,9 Juta Paspor Ditelusuri

Wakil Presiden (Wapres) KH Maruf Amin.

ADVERTISEMENTS
ActionLink Hadir Lebih dekat dengan Anda

JAKARTA — Wakil Presiden (Wapres) KH Ma’ruf Amin menanggapi adanya dugaan kebocoran data paspor 34.900.867 juta penduduk Indonesia. Informasi terkait kebocoran data paspor itu viral di media sosial (medsos).

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses kepada Pemerintah Aceh

Kiai Ma’ruf pun meminta instansi terkait mulai dari Direktorat Jenderal Imigrasi Kementerian Hukum dan HAM, Kementerian Kominfo dan Badan Siber Sandi Negara (BSSN) menelusuri sumber dari dugaan kebocoran data paspor mulai dari nomor, nama pemilik, tanggal berlaku paspor, hingga data diri, seperti tanggal lahir, jenis kelamin, dan lainnya.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat & Sukses atas Pelantikan Pejabat di Pemerintah Aceh

“Saya kira kebijakan pemerintah. Ketika ada kebocoran itu akan kita telusuri di mana itu sumber kebocorannya,” ujar Kiai Ma’ruf dalam keterangan persnya di sela kunjungan kerja ke Sumatra Selatan, Jumat (7/7/2023).

Berita Lainnya:
Setelah PDIP dan Nasdem, Akhyar Nasution Mendaftar ke PAN Medan

Kiai Ma’ruf juga mengingatkan saat ini kebocoran data sudah menjadi masalah global, tak hanya Indonesia. Karena itu, dia mengingatkan setiap instansi yang memiliki dan mengelola data memastikan untuk memperketat pengamanannya. Meskipun begitu, Ma’ruf meyakini, setiap lembaga telah memiliki keamanan masing-masing.

ADVERTISEMENTS
QRISnya satu Menangnya Banyak

“Kita sebenernya sudah melakukan antisipasi-antisipasi tentang kebocoran itu karena itu kita coba teliti di mana sebabnya itu tapi yang jelas kita harapkan semua instansi melakukan pengamanan kemungkinan terjadinya kebocoran itu,” ujarnya.

ADVERTISEMENTS
Bayar PDAM menggunakan Aplikasi Action Bank Aceh Syariah - Aceh Selatan
Berita Lainnya:
Gawat! Bule Cabul Bikin Ritual Sesat di Bali, Menparekraf Janji Tindak Tegas

Sebelumnya, Konsultan Keamanan Siber Teguh Aprianto melalui cuitan di akun Twitter menyampaikan sebanyak 34 juta data paspor Indonesia diduga dibocorkan dan diperjualbelikan oleh pihak tidak bertanggung jawab. Teguh juga mengunggah tangkapan layar sebuah portal yang berisikan jual beli data paspor penduduk Indonesia.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

Dia menyebut, pelaku memberikan sampel sebanyak satu juta data. “Buat yang sudah pada punya paspor, selamat karena 34 juta data paspor baru saja dibocorkan dan diperjualbelikan. Jika dilihat dari data sampel yang diberikan, data tersebut terlihat valid. Timestampnya dari tahun 2009-2020,” tulisnya.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh
ADVERTISEMENTS

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi