Striker West Ham United asal Italia, Gianluca Scamacca, yang akan membela Atalanta pada musim 2023/2024.
JAKARTA — Striker Gianluca Scamacca resmi kembali ke Italia untuk memperkuat Atalanta. Atalanta merupakan klub kelima Scamacca selama berkarier di sepak bola Negara Pizza tersebut setelah US Cremonese, Ascoli Calcio, Genoa CFC, dan US Sassuolo.
“Gianluca Scamacca telah memilih Atalanta untuk kembali ke Italia. Pemain tim nasional Italia usia 24 tahun itu tiba dari West Ham United dengan deal permanen,” tulis pengumuman resmi klub, Selasa (8/8/2023).
Scamacca didatangkan West Ham pada Juli 2022 dari Sassuolo. Bersama the Hammers, Scamacca memenangkan UEFA Conference League (UECL) atau Liga Konferensi Eropa 2022/2023. Namun, secara keseluruhan, penampilan striker 24 tahun itu kurang memuaskan karena hanya mencetak delapan gol dari total 27 kali penampilannya pada semua ajang, serta hanya sanggup membawa timnya finis pada posisi 14 English Premier League (EPL) atau Liga Inggris dengan 40 poin, demikian dilansir dari Transfermarkt.
Scamacca mengatakan, Atalanta adalah tempat terbaik untuk mengembalikan performa apiknya seperti yang terjadi pada musim 2021/2022 saat ia menyarangkan 16 gol dari 36 penampilan di Serie A atau Liga Italia ketika masih membela Sassuolo.
“Saya memilih tempat terbaik untuk kembali ke jalur dan lingkungan yang ideal bagi saya saat ini,” kata pemilik 11 caps bersama timnas Italia itu.
Pemain kelahiran 1 Januari 1999 itu juga menyebut pelatih Atalanta Gian Piero Gasperini menjadi faktor kuat ia bergabung bersama klub yang pada musim lalu finis pada posisi kelima Serie A tersebut. Ia menilai pelatih 65 tahun itu mampu memanfaatkan potensi bakat terpendam miliknya.
“Gasperini memberi tahu saya bahwa saya memiliki beberapa kualitas tersembunyi dan dia dapat melihat dan itulah yang paling mengejutkan saya,” kata Scamacca.
Lebih lanjut, striker bertinggi 1,95 meter itu tidak sabar segera merumput bersama La Dea di depan pendukungnya sendiri, di Stadion Gewiss. “Saya menantikan untuk bermain di Stadion Gewiss untuk merasakan para penggemar bersorak dan merayakan bersama,” tutup Scamacca.
sumber : Antara
Sumber: Republika