Rabu, 15/05/2024 - 22:03 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

LIFESTYLE

Kebiasaan Keliru Setelah Makan yang Masih Dilakukan Banyak Orang

JAKARTA — Kebiasaan keliru setelah makan bisa memicu timbulnya masalah pencernaan hingga kenaikan berat badan. Apa saja kebiasaan keliru yang perlu dihindari tersebut?

ADVERTISEMENTS
QRISnya satu Menangnya Banyak

Menurut beberapa ahli, setidaknya ada lima kesalahan setelah makan yang perlu dihindari. Berikut ini adalah kelima kesalahan tersebut, seperti dilansir Times of India pada Jumat (15/9/2023):

ADVERTISEMENTS
Bayar PDAM menggunakan Aplikasi Action Bank Aceh Syariah - Aceh Selatan

1. Lakukan aktivitas berat

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat & Sukses ada Pelantikan Direktur PT PEMA dan Kepala BPKS

Melakukan aktivitas yang berat sesaat setelah makan bisa mengganggu proses pencernaan. Gangguan ini bisa terjadi karena aktivitas tersebut akan mendorong tubuh untuk mengalirkan lebih banyak darah ke area tubuh yang digunakan saat beraktivitas berat. Akibatnya, aliran darah ke organ-organ pencernaan jadi berkurang dan memicu timbulnya gejala seperti rasa tidak nyaman, kram, hingga masalah pencernaan.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

Setelah makan, orang-orang sebaiknya menunggu minimal satu jam sebelum melakukan aktivitas fisik yang intens. Dengan begitu, tubuh bisa memiliki cukup waktu untuk fokus pada proses pencernaan makanan.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh
Berita Lainnya:
Waspada Jika Memiliki Hiperkolesterol Saat Masuki Masa Menopause

2. Minum terlalu banyak air

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

Minum air putih memang baik untuk menjaga hidrasi tubuh. Namun minum terlalu banyak air setelah makan bisa memberikan efek buruk terhadap proses pencernaan. Alasannya, asupan air yang terlalu banyak itu bisa mengencerkan cairan asam lambung. Padahal, cairan asam lambung berperan besar dalam proses memecah makanan.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA

Sebaiknya, minum air secukupnya pada saat makan hingga setelah makan. Direkomendasikan juga untuk menunggu sekitar 30 menit setelah makan sebelum kembali menerapkan rutinitas hidrasi atau kebiasaan minum.

ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS

3. Berbaring

Bersantai setelah makan memang terasa menyenangkan. Meski begitu, hindari kebiasaan berbaring setelah makan karena berpotensi memunculkan keluhan tidak nyaman, sensasi seperti terbakar di dada, hingga refluks asam.

Pastikan tubuh dalam posisi tegak setelah makan. Jaga posisi ini setidaknya selama 2-3 jam setelah makan. Dengan posisi tubuh yang tegak, makanan yang baru dikonsumsi bisa bergerak dengan lebih efektif di saluran pencernaan.

Berita Lainnya:
Orang Buang Angin Hingga 21 Kali Sehari, Jenis Makanan Ini Bikin Kentut Berbau Busuk

4. Konsumsi kafein

Teh dan kopi merupakan dua jenis minuman berkafein yang sering dikonsumsi sesaat setelah makan. Kebiasaan minum teh dan kopi setelah makan sebaiknya dijauhi karena kafein bisa menghambat penyerapan mineral dan nutrisi penting lain dari makanan, khususnya zat besi dan kalsium.

5. Tak bersihkan gigi

Mengabaikan kebersihan gigi setelah makan bisa memicu timbulnya masalah gigi dan gusi di kemudian hari. Masalah ini bisa muncul karena sisa makanan yang tertinggal di sela-sela gigi dapat memicu pertumbuhan bakteri yang bisa menyebabkan gigi berlubang hingga penyakit gusi.

Sangat dianjurkan untuk menyikat gigi atau melakukan flossing dengan benang gigi setelah makan. Akan tetapi, hal ini sebaiknya dilakukan sekitar 30-45 menit setelah makan. 

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi