Jumat, 17/05/2024 - 04:34 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

PKB tidak Kaget Demokrat Merapat ke Prabowo

JAKARTA — Partai Demokrat mengalihkan dukungan kepada Prabowo Subianto. Ketua DPP PKB, Syaiful Huda, mengaku tidak kaget atas sikap Partai Demokrat yang sebenarnya mengulang dari periode-periode sebleumnya.

ADVERTISEMENTS
QRISnya satu Menangnya Banyak

“Jadi ya tidak ada yang baru sih, artinya rutenya masih sama dengan rute pada 2019, bahkan pada 2014,” kata Huda kepada Republika, Senin (18/9).

ADVERTISEMENTS
Bayar PDAM menggunakan Aplikasi Action Bank Aceh Syariah - Aceh Selatan

Maka itu, ia berpendapat, tidak ada sesuatu yang mengejutkan dari sikap Partai Demokrat yang mendukung Prabowo Subianto sebagai capres. Belum lagi, Huda mengingatkan, itu rute yang sudah pernah ditempuh Demokrat.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat & Sukses ada Pelantikan Direktur PT PEMA dan Kepala BPKS

Meski begitu, Huda menekankan, PKB tentu menghormati sikap dari Partai Demokrat yang menjatuhkan pilihan poros ke Koalisi Indonesia Maju (KIM). Poros yang sebenarnya sama dengan pilihan pada Pilpres 2014 dan 2019. “Kita hormati sikap dari teman-teman Demokrat,” ujar Huda.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Lima Aktivis UI Dirikan ICTR, Fokus Isu Carbon Sovereignty

Terkait dampak keputusan Demokrat kepada Koalisi Perubahan, Ketua Komisi X DPR RI itu menyerahkan penilaian kepada masyarakat. Apalagi, Demokrat sebelumnya sudah jadi bagian oposisi yang mengusung agenda perubahan.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

Ia mengingatkan, Partai Demokrat selama hampir 10 tahun terakhir sudah mengambil peran oposisi. Sedangkan, saat ini memilih bergabung kepada koalisi Prabowo Subianto yang memang mengusung agenda keberlanjutan.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

“Apakah perubahan sikap ini menjadikan Demokrat jadi bagian dari koalisi yang sebagian besar partai pemerintah, kita serahkan ke publik menilai, seperti apa ya nanti kita lihat pilpres pada 14 Februari,” kata Huda.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
Berita Lainnya:
Angkatan Laut dan Marinir RI-AS Gelar Latihan Bersama di Bandar Lampung

Untuk Koalisi Perubahan, ia menambahkan, saat ini hubungan antar partai pendukung memang semakin solid. Menurut Huda, itu dikarenakan semuanya sudah mengambil keputusan mengusung Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar.

ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS

Sampai saat ini, ia mengungkapkan, PKB sendiri masih terus berfokus melakukan konsolidasi kepada masyarakat tentang pasangan Anies-Muhaimin. Sekaligus, memperluas sosialiasi tentang program-program dari Amin.

“Terus konsolidasi, terus bekerja untuk sosialisasi pasangan Anies-Muhaimin (Amin) dan meyakinkan kepada publik kalau pasangan ini memang pilihan yang terbaik untuk memimpin Indonesia masa depan,” kata Huda.

Sebelumnya, Partai Demokrat memutuskan memindahkan dukungan dari Anies Baswedan kepada Prabowo Subianto untuk Pilpres 2024. Keputusan diambil setelah Anies Baswedan memilih Muhaimin Iskandar sebagai cawapresnya.

 

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi