Kamis, 16/05/2024 - 12:06 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Stasiun Gunung Putri akan Direaktivasi, BPTJ Butuh Anggaran Rp 112 Miliar

KRL Commuter Line rute Stasiun Nambo melintasi pasar kaget pinggir rel di kawasan Citeureup. BPTJ Kemenhub akan mereaktivasi Stasiun Gunung Putri..

ADVERTISEMENTS
QRISnya satu Menangnya Banyak

BOGOR — Stasiun Gunung Putri di Kecamatan Gunung Putri, Kabupaten Bogor, Jawa Barat yang saat ini masih nonaktif direncanakan akan direaktivasi. Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) Kemenhub sudah melaksanakan studi detail enginering design (DED) tahun 2022.

ADVERTISEMENTS
Bayar PDAM menggunakan Aplikasi Action Bank Aceh Syariah - Aceh Selatan

Hasilnya, proses reaktivasi stasiun di rute Citayam-Nambo tersebut membutuhkan anggaran sebesar Rp 112 miliar. Pelaksana Tugas (Plt) Kepala BPTJ Kemenhub, Agung Raharjo, mengatakan, setelah studi DED rampung, nanti dilanjutkan dengan studi analisis dampak lalu lintas pada 2023.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat & Sukses ada Pelantikan Direktur PT PEMA dan Kepala BPKS
Berita Lainnya:
TNI-Polri Mulai Kerahkan Pasukan, OPM: Paniai Kini Jadi Zona Perang

Adapun anggaran pembangunan Stasiun Gunung Putri akan diajukan pada 2025. “Anggaran yang dibutuhkan untuk reaktivasi Stasiun Gunung Putri berdasarkan studi DED yang telah kami lakukan pada tahun 2022 Rp 112 miliar untuk ketiga tahap pembangunan,” kata Agung kepada Republika.co.id di Kabupaten Bogor, Jumat (22/9/2023).

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

Agung menyebutkan, pembangunan Stasiun Gunung Putri dilakukan melalui tiga tahap. Adapun lokasi stasiun tersebut terletak di antara Stasiun Cibinong dan Nambo.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

Tahap pertama, kata dia, ada rekonstruksi atau relokasi jembatan dan JPOM terdampak peninggian jalur kereta. Kemudian, sambung dia, akan ada pembangunan jalur kereta baru termasuk jaringan listrik aliran atas (LLA) baru.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action
Berita Lainnya:
PPDB SMA 2024 Jabar Berlangsung Mulai 3 Juni, Ini Jalur dan Jadwalnya

Pada tahap ketiga, pembangunan Stasiun Gunung Putri termasuk fasilitas pendukung ultimate akan dilakukan di sisi utara dan selatan jalur kereta. Agung menyebutkan, sisi selatan merupakan stasiun eksisting.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA

“Reaktivasi Stasiun Gunung Putri dengan konsep ultimate, yaitu membangun sisi selatan yang merupakan stasiun eksisting, dan sisi utara yang merupakan pembangunan baru stasiun sebagai tahap pengembangan,” jelas Agung.

ADVERTISEMENTS

Menurut Agung, operasional Stasiun Gunung Putri ditargetkan rampung pada 2028. Sedangkan untuk penetapan tarif akan dikoordinasikan lebih lanjut dengan Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kemenhub. “Dan penetapan tarif akan menyesuaikan peraturan yang berlaku,” ucapnya.

ADVERTISEMENTS

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi