Yaqut: Pecinta hingga Pengkhianat Manfaatkan Nama Besar Gus Dur

Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto

Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto

BANDA ACEH – Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas menyebut bahwa Abdurrahman Wahid alias Gus Dur adalah sosok presiden yang fenomenal.

ADVERTISEMENTS

Hal itu diungkapkannya dalam acara Peluncuran Logo dan Tema Hari Santri 2023 yang digelar di Kantor Kementerian Agama, Jl. MH. Thamrin, Jakarta Pusat, Jumat (6/10).

ADVERTISEMENTS

Awalnya, Gus Yaqut menceritakan peran santri dalam keterlibatannya di kemerdekaan. Pada saat itu, ia menyebut sosok pendiri NU KH. Hasyim Asy’ari yang berjuang bersama para santri hingga melahirkan sebuah resolusi jihad.

ADVERTISEMENTS

“Setelah Indonesia merdeka kemudian berganti dengan orde baru. Pada fase itu santri juga banyak terlibat. Kita tahu pergolakan tahun 65 ketika PKI memberontak negeri ini santri juga terlibat dalam perlawanan langsung terhadap mereka. Kemudian lahir orde baru,” ujar Gus Yaqut.

ADVERTISEMENTS

Setelah orde baru tumbang dan berganti dengan masa reformasi, Gus Yaqut menjelaskan, santri juga memiliki peran besar saat itu, bahkan melahirkan Presiden ke-4 RI, Abdurrahman Wahid.

ADVERTISEMENTS

“Orde baru tumbang berganti dengan masa reformasi para santri juga ikut terlibat di dalamnya bahkan melahirkan seorang presiden yang sangat fenomenal Kiai Haji Abdurrahman Wahid,” katanya.

ADVERTISEMENTS

Nama besar Abdurrahman Wahid atau Gus Dur, lanjut Gus Yaqut dinilai banyak dimanfaatkan oleh para kelompok, dari pecinta hingga pengkhianatnya.

ADVERTISEMENTS

“Beliau ini Kiai Haji Abdurrahman Wahid santri yang luar biasa, baik pencinta, pembenci, loyalis maupun pengkhianatnya itu memanfaatkan nama besar beliau,” tandasnya.

ADVERTISEMENTS

Sumber: Gelora

ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS
Exit mobile version