Hancurnya Manchester United saat melawan Manchester City.
MANCHESTER — Erik ten Hag mengeklaim, Manchester United (MU) tidak akan pernah bermain sesuai dengan mantan klubnya, Ajax Amsterdam.
Pernyataan Ten Hag mengacu kepada kekalahan MU 0-3 dari rival sekota Manchester City pada lanjutan Liga Primer Inggris 2023/2024 di Stadion Old Trafford.
“Kami tidak akan pernah memainkan sepak bola itu. Karena mereka adalah pemain yang berbeda. Ini juga bukan alasan saya datang ke sini,” kata Ten Hag tegas, dilansir Daily Star, Senin (30/10/2023).
Setan Merah begitu nelangsa ketika menjamu tim sekota Manchester City. Alhasil, MU gagal mempertahankan laju positif setelah dalam tiga partai sebelumnya memetik kemenangan.
Purnalaga Ten Hag mengaku kesal dengan penampilan anak asuhnya. Pelatih asal Belanda pun menekankan, MU tak akan pernah bermain dengan gaya seperti Ajax, klub yang pernah dibesutnya beberapa tahun lalu.
“Para pemain memutuskan bagaimana Anda bermain. Ajax memiliki gaya permainan yang sangat khas dan berkarakter, bersama MU saya menampilkan sepak bola yang berbeda. Kami lebih banyak memainkan sepak bola langsung karena saya memiliki karakter pemain untuk itu di sini,” sambung dia.
Bersama raksasa Eredivisie, Ajax, Ten Hag mampu memenangkan tiga gelar Liga Belanda dan mencapai semifinal Liga Champions pada tahun 2019.
Ungkapan Ten Hag ditanggapi oleh penggemar MU di jagat maya. Beberapa menyebut Ten Hag sudah gagal pun menyerah menangani Bruno Fernandes dan kawan-kawan.
“Ini sudah berakhir, dia benar-benar kehilangan alur ceritanya. Hanya masalah waktu sebelum dia dipecat. Padahal ia mendapat lebih banyak uang (transfer) daripada yang pernah dapatkan di Ajax,” tulis salah satu akun.
Kampanye debut Ten Hag di Inggris, secara umum, positif. Meskipun awal yang sulit, ia memimpin klub tersebut finis empat besar dan dua final piala domestik.
Sayang kegagalannya musim ini telah merugikannya menimbulkan rumor bahwa Ten Hag bisa digantikan jika dia tidak segera memantapkan posisi klub di papan klasemen.
MU sementara berada di posisi kedelapan dengan perolehan angka 15 dari lima menang dan lima kekalahan.
Sumber: Republika
