Kamis, 02/05/2024 - 08:29 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

BISNISEKONOMI

Analis: Bergabungnya TikTok Shop Bisa Jadi Angin Segar Bagi GOTO 

ADVERTISEMENTS

 JAKARTA — Platform jual beli TikTok Shop yang telah ditutup pemerintah dikabarkan bakal bergabung ke PT Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) untuk dapat beroperasi kembali sebagai platform niaga daring atau e-commerce marketplace

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

Sejumlah analis menilai, bila merger itu terealisasi akan memberikan keuntungan besar bagi GOTO untuk semakim memperkuat posisinya sebagai pemain utama industri e-commerce. Analis Kanaka Hita Solvera, Andhika Cipta Labora, mengatakan, hal itu bisa menjadi sentimen positif bagi GOTO.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

“Karena nantinya, akan membuat pangsa pasar Tokopedia menjadi lebih besar,” kata Andhika kepada Republika.co.id, Kamis (2/11/2023). 

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Senada, analis pasar modal sekaligus Direktur Avere Investama Teguh Hidayat, mengatakan, platform media sosial TikTok Shop jelas lebih muda dibandingkan Tokopedia yang sudah berdiri sejak 2009. Namun nyatanya, TikTok Shop mampu menyaingi pangsa pasar Tokopedia. 

ADVERTISEMENTS
Berita Lainnya:
Tiga Maskapai Tambah Penerbangan dari Bandara Supadio Pontianak

Pasalnya, sebut Teguh, TikTok Shop punya pasar akar rumput di tengah konsumen Indonesia dengan menjual barang-barang dengan harga yang sangat murah. Oleh karena itu, bila TikTok Shop bergabung tentu akan memperkuat bisnis GOTO secara perseroan. 

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

“Cepat sekali (TikTok Shop) tahu-tahu dipakai semua orang,” kata dia. 

Harga saham GOTO pada penutupan perdagangan Bursa Efek Indonesia hari ini, Kamis (2/11/2023) ditutup menguat 14,25 persen menjadi Rp 71 per lembar setelah sempat anjlok ke level Rp 64 per lembar pada pertengahan sesi satu hari ini. 

Kabar rencana merger dua platform tersebut mulanya muncul dari Analis Maybank Sekuritas, Etta Rusdiana Putra dalam laporannya yang diterbitkan pada 17 Oktober 2023 lalu. 

Ia mengatakan, TikTok Shop memerlukan lisensi e-commerce setelah pemerintah secara efektif melarang integrasi vertikal antara media sosial dan platform e-commerce pada akhir September lalu. 

Berita Lainnya:
Tokopedia Catat Penghimpunan Zakat dan Donasi Capai Rp 7,8 Miliar

Namun menurutnya, TikTok akan berupaya untuk terus memperluas bisnis e-commercenya-nya karena Indonesia adalah pasar yang menguntungkan dan ada tiga strategi yang bisa diterapkan. 

Yakni berkolaborasi dengan platform yang sudah ada, membangun platform e-commerce sendiri, dan mengakuisisi pemain yang sudah ada. 

“Media lokal berspekulasi bahwa TikTok Shop akan kembali hadir di Indonesia pada 10 November 2023 (Hari Pahlawan Indonesia,” tulisnya. 

Ia menilai, cara tercepat agar TikTok Shop dapat kembali beroperasi adalah melalui kemitraan dengan pemain yang sudah ada. Setidaknya ada tiga syarat penting untuk bisa menjadi mitra TikTok Shop.

Pertama, punya ekosistem yang terintegrasi. Kedua, basis yang sangat besar di Indonesia. Ketiga, pemahaman mendalam tentang pasar lokal. GOTO dinilai bisa menjadi mitra ideal untuk TikTok Shop. “Dengan asumsi model kemitraan, kami yakin GOTO adalah kandidat utama,” ujarnya. 

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi