Presiden Kolombia Ancam akan Seret Israel ke ICC terkait Konflik di Gaza

Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto

Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto

ADVERTISEMENTS

Presiden Kolombia Gustavo Petro. Gustavo Petro mengatakan pada hari Jumat (10/11/2023), bahwa tim hukum pemerintahannya sedang mempersiapkan tuntutan hukum untuk diajukan ke pengadilan internasional

ADVETISEMENTS

 BOGOTA — Presiden Kolombia Gustavo Petro mengatakan pada hari Jumat (10/11/2023), bahwa tim hukum pemerintahannya sedang mempersiapkan tuntutan hukum untuk diajukan ke semua pengadilan internasional terhadap Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu.

ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS

Ini bukan pertama kalinya Petro mengancam akan menuntut Israel sejak konflik dimulai di Gaza. Petro telah mengumumkan bahwa “Kolombia akan membantu” pengaduan yang akan diajukan Aljazair ke Mahkamah Pidana Internasional ‘atas kejahatan perang yang dilakukan oleh Benjamin Netanyahu,’ dalam kerangka perang dengan kelompok Islam Hamas.

ADVERTISEMENTS
ADVETISEMENTS

“Menteri Luar Negeri Kolombia akan bertemu besok dengan jaksa penuntut Mahkamah Pidana Internasional,” kata Petro dalam sebuah pesan yang diterbitkan di X pada hari Kamis (9/11/2023).

ADVERTISEMENTS

Presiden Aljazair, Abdelmadjid Tebboune telah meminta para pembela hak asasi manusia untuk menyeret Israel ke Mahkamah Pidana Internasional atas “kejahatan yang dilakukannya terhadap warga Palestina di Gaza”.

ADVERTISEMENTS

“Saya mendesak semua orang bebas di dunia, para ahli hukum Arab dan organisasi dan lembaga hak asasi manusia untuk mengajukan pengaduan ke Mahkamah Pidana Internasional dan organisasi hak asasi manusia internasional terhadap entitas Israel, untuk mengakhiri kekebalan hukum selama puluhan tahun atas kejahatan yang dilakukan terhadap warga Palestina,” kata Tebboune.

Presiden Kolombia telah mengutuk serangan Israel ke Gaza melalui media sosial dan pidatonya, dan bahkan mengancam akan menangguhkan hubungan dengan negara tersebut. 

Israel telah melancarkan serangan udara dan darat tanpa henti di Jalur Gaza sejak serangan lintas batas oleh kelompok perlawanan Palestina Hamas pada 7 Oktober. Sedikitnya 11.078 warga Palestina telah syahid, termasuk 4.506 anak-anak dan 3.027 wanita. Sementara itu, jumlah orang yang mati terbunuh dari pihak Israel hampir mencapai 1.600 orang, menurut angka resmi, militer Israel.

Piala Dunia U-17 Indonesia mulai berlangsung sejak 10 November hingga 2 Desember 2023.
Segera beli dan dapatkan tiket resmi pertandingan Piala Dunia U-17 di Jakarta, Bandung, Solo,
dan Surabaya di laman https://www.tickets-u17worldcup.com/matches

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS
Exit mobile version