Darwin Nunez (kanan) dari Liverpool merayakan gol pembuka 1-0 pada pertandingan Liga Premier Inggris antara Liverpool dan Sheffield United di Liverpool, Inggris, Jumat (5/4/2024) dini hari WIB.
MERSEYSIDE — Chris Wilder mengungkapkan tim mana yang diharapkannya bisa mengangkat gelar Liga Primer Inggris setelah Sheffield United kalah 3-1 dari Liverpool. The Blades berada di jalur untuk mendapatkan poin kejutan di Anfield setelah Conor Bradley memberi tim tamu gol penyeimbang untuk membatalkan gol pembuka Darwin Nunez.
Alexis Mac Allister dan Cody Gakpo kemudian membalikkan nasib The Reds. Hasilnya membuat The Reds kembali ke puncak klasemen dan unggul dua poin dari Arsenal di urutan kedua dan unggul tiga poin dari Manchester City.
Adapun Sheffield, mereka tetap berada di posisi terbawah dan ditakdirkan untuk turun ke Championship. Meskipun Wilder kecewa dengan hasilnya, dia berharap The Reds terus memenangkan Liga Primer Inggris di musim terakhir Jurgen Klopp sebagai pelatih.
Saat dia berjalan melewati mixed zone, dia menyatakan kepada salah satu staf Liverpool: “Saya harap Anda memenangkannya,” kata Wilder.
“Bermain di Anfield di hadapan 60.000 penonton dalam 10 pertandingan terakhir musim ini, tidak menjadi hal yang lebih sulit bagi siapa pun, terutama Sheffield United dan jurang pemisah antara kedua klub,” ujarnya.
Ia mengakui aspek aspek fisik dari permainan di Liga Primer Inggris telah mengambil langkah maju yang luar biasa. Menurutnya, kekuatan dan kecepatan yang ditunjukkan Liverpool itu menjadi kelemahan timnya sepanjang musim.
“Dan lagi-lagi Liverpool mencetak gol di penghujung pertandingan dan kami kesulitan untuk bertahan di sana; pemulihan berjalan terlambat, Anda telah melihat para pemain kami mengalami kram dan kesulitan untuk kembali bermain,” kata dia
“Dari sudut pandang saya, ini sulit untuk diterima. Anda ingin para pemain memberikan segalanya yang mereka punya dan Anda tentu melihatnya dari tim malam ini,” ujarnya menambahkan.
Sumber: Republika
