Selasa, 30/04/2024 - 00:48 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EKONOMIENERGI

PLN Dukung Pelayanan Angkot Listrik di Bogor

ADVERTISEMENTS

 BOGOR — PT PLN (Persero) siap mendukung hadirnya angkutan kota (angkot) listrik di Kota Bogor, Jawa Barat, dengan memastikan ketersediaan infrastruktur pengisian kendaraan listrik yang dikhususkan untuk angkutan umum listrik di wilayah tersebut.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

Senior Manager Niaga dan Pelayanan Pelanggan PT PLN UID Jawa Barat Eko Suharno mengatakan dalam akselerasi rencana besar pemerintah, PLN berkomitmen dalam penyediaan infrastruktur pengisian listrik. Ada lima unit angkot listrik yang diuji coba sejak 4 April 2024, hingga tiga bulan ke depan di rute Cidangiang-Suryakencana, dengan tarif Rp 5 ribu.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

“Kami dari PLN sangat antusias menyambut uji coba penyelenggaraan angkutan umum perkotaan berbasis listrik di Kota Bogor ini,” ujarnya.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Kehadiran angkot listrik ini, menurut Eko, menjadi tonggak sejarah transportasi perkotaan di Kota Bogor menuju transportasi yang lebih bersih di masa depan.

ADVERTISEMENTS
Berita Lainnya:
PLN Ungkap Kelistrikan Normal di Sekitar Gudang Amunisi yang Meledak

 

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

Eko menjelaskan,  program percepatan hilirisasi kendaraan bermotor listrik berbasis baterai (KBLBB) akan mendukung pengurangan impor energi, khususnya bahan bakar minyak yang juga mendukung ketahanan energi nasional melalui Hilirisasi untuk membangun ekosistem electric vehicle (EV).

“Ini sejalan dengan program pemerintah untuk menghentikan impor bahan bakar minyak di 2030 dan mendukung target zero emission di tahun 2060,” kata Eko.

VP Business Development PT Kalista Soter Hastia Rono Yunarto menyampaikan terima kasih kepada semua pihak, atas kepercayaan dan kesempatan sebagai mitra dalam upaya transisi konversi energi di sektor transportasi publik ini.

Inisiatif dan kerja sama ini menurutnya merupakan langkah penting, dalam mendukung percepatan transisi menuju kendaraan listrik yang ramah lingkungan. Ia menjelaskan, sektor transportasi berperan besar dalam pencemaran udara.

Berita Lainnya:
PLN: Beban Listrik Jakarta Meningkat 39,3 Persen Usai Lebaran

Secara umum kota-kota besar menyumbang 60-70 persen dari emisi gas kendaraan bermotor.

“Penggunaan kendaraan listrik tentunya akan membantu menekan pencemaran udara. Secara umum, kendaraan listrik tidak menghasilkan emisi saat digunakan, sehingga mengurangi polusi udara yang disebabkan oleh pembakaran mesin berbahan bakar fosil, seperti bensin atau diesel,” ucapnya.

Selain tujuan utama untuk mengurangi emisi gas kendaraan bermotor dari sektor transportasi, kata dia, kolaborasi ini juga didasari oleh kesamaan visi.

“Yakni menciptakan nilai-nilai berkelanjutan dalam pelayanan publik, khususnya di sektor transportasi dengan menyediakan transportasi umum yang nyaman dan aman bagi masyarakat Kota Bogor,” ujarnya. 

sumber : Antara

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi