Sabtu, 27/07/2024 - 12:57 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EKONOMIPERTANIAN

Kementan Ajak ICMI Atasi Masalah Pertanian Saat Gejolak Global-El Nino

ADVERTISEMENTS
Selamat Hari Anak Nasional 23 Juli 2024 dari Bank Aceh Syariah

 JAKARTA — Kementerian Pertanian (Kementan) mengajak Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI) untuk bersinergi dalam mengatasi masalah pertanian guna mewujudkan ketahanan pangan Indonesia di tengah gejolak geopolitik global dan perubahan iklim dampak fenomena El Nino.

ADVERTISEMENTS
Selamat ulang tahun ke-57 Bapak Bustami, S.E., M.Si, Penjabat Gubernur Aceh

“Kementerian Pertanian perlu dukungan dari berbagai pihak termasuk dari ICMI, sangatlah penting sebagai organisasi cendekiawan Muslim di Indonesia, ICMI memiliki kemampuan dan peran strategis dalam merumuskan ide-ide cerdas untuk mengelola sumber daya pertanian,” kata Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Jenderal Kementan Prihasto Setyanto dalam kegiatan Halal Bihalal ICMI bersama jajaran Kementan dipantau secara daring di Jakarta, Rabu (1/5/2024).

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Bhakti Adhyaksa 2024

Prihasto menyampaikan bahwa situasi pangan global saat ini tidak menggembirakan. Tantangan yang dihadapi dalam penyediaan pangan semakin kompleks akibat dampak fenomena El Nino dan gejolak geopolitik terutama konflik Rusia-Ukraina dan timur tengah.

ADVERTISEMENTS
Selamat dan Sukses atas Perpanjangan masa Jabatan Muhammad Iswanto sebagai Pj Bupati Aceh Besar dari Bank Aceh Syariah

“Hal ini berdampak pada suplai bahan baku pupuk dan menyebabkan penurunan produksi dan terganggunya distribusi pangan. Berbagai konflik yang terjadi berdampak lanjutan melambungnya harga komoditas pangan yang mengakibatkan tingginya inflasi dan krisis pangan dunia,” ujar Prihasto.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Tahun Baru Islam 1 Muharram 1446 Hijriah dari Bank Aceh Syariah

Dia menyebutkan saat ini masih ada negara-negara yang mengalami ancaman kelaparan serius dan Indonesia dapat pula terancam krisis pangan apabila tidak mewaspadai. Bagi Prihasto, kondisi ini menjadi peringatan bagi ketahanan pangan nasional, arena hal tersebut merupakan hal yang vital bagi ketahanan negara.

Berita Lainnya:
BRI Rilis Kebijakan Baru Terkait Rekening Pasif, Ini Aturannya 
ADVERTISEMENTS
Selamat HUT Bhayangkara ke-78 tahun dari Bank Aceh Syariah 2024

Lebih lanjut Prihasto menuturkan bahwa jajaran Kementerian Pertanian telah terjun langsung ke lapangan untuk mengoptimalkan musim tanam yang ada dengan curah hujan yang masih cukup agar perluasan areal tanam padi April dan Mei bisa mencukupi kebutuhan di bulan Agustus hingga Oktober 2024.

ADVERTISEMENTS
Wifi Gratis untuk Rekening Baru di Bank Aceh Syariah

Ia mengatakan jika melihat produksi beras tahun 2023 mengalami penurunan serta impor beras yang meningkat maka penting untuk bertindak cepat. Penurunan luas tanam padi menjadi perhatian serius bagi Kementan.

ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Salurkan 212 Ekor Hewan Kurban kepada Warga Aceh 2024

Kementerian Pertanian mengidentifikasi beberapa penyebab yakni tidak optimalnya produksi padi nasional termasuk di dalamnya akibat volume pupuk bersubsidi yang berkurang, kurangnya akses petani terhadap pupuk bersubsidi, berkurangnya penggunaan bibit unggul serta dampak perubahan iklim seperti El Nino.

ADVERTISEMENTS
Sukseskan Hari Indonesia Menabung (HIM) dari Bank Aceh Syariah - 1 Juli 2024

Menurut Prihasto, tokoh-tokoh ICMI di pentas nasional dikenal banyak yang memiliki kepedulian dan kemampuan mumpuni untuk aktif berpartisipasi dalam pembangunan pertanian di Indonesia.

Oleh karena itu, dia berharap silaturahim dan kolaborasi akan meningkatkan sinergi antara Kementerian Pertanian dan ICMI untuk mencapai kedaulatan pangan dan mensejahterakan petani Indonesia.

“Dengan kolaborasi dan sinergi yang terus menerus, saya yakin kita dapat mengembalikan kejayaan pertanian Indonesia sebagai negara yang berdaulat dan berswasembada pangan. Bersama kita menghadapi tantangan kenaikan harga dan ketersediaan pangan pokok,” kata Prihasto.

Berita Lainnya:
Banjir Promo, BRImo x USS Downtown Market Hadir di Surabaya!

Ketua Umum ICMI Arif Satria mengaku pihaknya siap berkolaborasi dengan Kementerian Pertanian demi mewujudkan ketahanan pangan Indonesia khususnya di tengah perubahan iklim dampak fenomena El Nino.

“Berkaitan dengan perubahan iklim, tantangan yang sangat besar buat kita adalah semua komponen bangsa saatnya bersilaturahmi dan berkolaborasi karena pangan itu hidup mati sebuah bangsa, dan kita pun dituntut untuk bisa kreatif menyediakan pangan ini,” ujar Arif yang juga Rektor Institut Pertanian Bogor.

Dia menyebutkan bahwa dua hal dalam mengatasi ketersediaan pangan pertama peningkatan produksi dengan menggunakan teknologi dan kedua mengurangi food loss dan food waste.

Ia juga mengaku bahwa pihaknya telah menciptakan varietas bibit unggul padi IPB 9G yang bersifat amfibi, dimana varietas tersebut dapat ditanam di lahan basah maupun kering.

“Kemudian bisa menghemat 20 persen pupuk. Berarti bisa menghemat Rp10 triliun subsidi pupuk jika varietas ini diterapkan di seluruh Indonesia. Ini adalah bentuk dari sikap kita dalam bentuk inovatif yang memulai dengan karya karya baru, produksi kita juga harus punya mentalitas dengan inovasi,” kata Arif.

ADVERTISEMENTS
Bahagia itu Sederhana dari Bank Aceh Syariah

1 2

Reaksi & Komentar

فَلَمَّا بَلَغَا مَجْمَعَ بَيْنِهِمَا نَسِيَا حُوتَهُمَا فَاتَّخَذَ سَبِيلَهُ فِي الْبَحْرِ سَرَبًا الكهف [61] Listen
But when they reached the junction between them, they forgot their fish, and it took its course into the sea, slipping away. Al-Kahf ( The Cave ) [61] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi