Sabtu, 27/07/2024 - 08:12 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

INTERNASIONALTIMUR TENGAH

Bertemu Menlu Iran dan Saudi, Retno Marsudi Bahas Isu Palestina

ADVERTISEMENTS
Selamat Hari Anak Nasional 23 Juli 2024 dari Bank Aceh Syariah

 JAKARTA – Menteri Luar Negeri (Menlu) RI Retno Marsudi melakukan pertemuan dengan Menlu Iran Hossein Amirabdollahian dan Menlu Arab Saudi Pangeran Faisal bin Farhan di sela-sela perhelatan KTT Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) di Banjul, Gambia, Sabtu (4/5/2024). Dalam pertemuan itu, mereka membahas perkembangan isu Palestina.

ADVERTISEMENTS
Selamat ulang tahun ke-57 Bapak Bustami, S.E., M.Si, Penjabat Gubernur Aceh

“Mendiskusikan situasi di Palestina dan Timur Tengah bersama Menlu Amirabdollahian (Banjul, 4/5). Menggarisbawahi pentingnya deeskalasi dan menciptakan perdamaian serta stabilitas di kawasan. Perlunya kesatuan posisi OKI untuk mencegah kekejaman lebih lanjut di Gaza juga dibahas,” tulis Retno lewat akun X resminya, Ahad (5/5/2024).

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Bhakti Adhyaksa 2024

Retno juga bertemu dengan Menlu Arab Saudi Pangeran Faisal bin Farhan. “Senang bertemu dengan Menlu Faisal bin Farhan di Banjul. Mendiskusikan upaya menghimpun dukungan dari negara-negara lain untuk mengakui (negara) Palestina,” ungkap Retno di akun X-nya.

ADVERTISEMENTS
Selamat dan Sukses atas Perpanjangan masa Jabatan Muhammad Iswanto sebagai Pj Bupati Aceh Besar dari Bank Aceh Syariah

Di sela-sela KTT OKI, Retno juga sempat melakukan pertemuan dengan Menlu Qatar Soltan bin Saad Al-Muraikhi. Pertemuan itu pun dimanfaatkan untuk membahas perkembangan situasi di Gaza dan Palestina.

Berita Lainnya:
Terungkap, Pentagon Jalankan Propaganda Berbahaya Soal Sinovac di Filipina
ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Tahun Baru Islam 1 Muharram 1446 Hijriah dari Bank Aceh Syariah

Saat berbicara di KTT OKI, Retno mengingatkan negara-negara anggota tentang Inisiatif Perdamaian Arab. Inisiatif tersebut menyatakan bahwa perdamaian dengan Israel hanya mungkin terjadi jika Israel mengakhiri pendudukannya atas Palestina. “Keputusan tersebut memberikan pesan yang kuat kepada Israel: tanpa kemerdekaan bagi Palestina, tidak akan ada hubungan diplomatik. Pesan dan keputusan itu harus dipertahankan,” ujar Retno, dikutip dalam keterangan yang dirilis Kementerian Luar Negeri RI.

ADVERTISEMENTS
Selamat HUT Bhayangkara ke-78 tahun dari Bank Aceh Syariah 2024

Menlu RI kemudian mengangkat tentang kekejaman yang masih berlangsung di Gaza. “Selama tujuh bulan terakhir, kita telah menyaksikan kekejaman terburuk dalam sejarah modern. Lebih dari 34 ribu warga Palestina dibunuh oleh Israel yang merupakan genosida. Bantuan kemanusiaan selalu terhambat. Ancaman untuk menyerang Rafah terus berlanjut. Keanggotaan Palestina di PBB terus diblokir,” ucapnya.

ADVERTISEMENTS
Wifi Gratis untuk Rekening Baru di Bank Aceh Syariah

Retno mengatakan, dalam situasi demikian, OKI harus bersatu membela keadilan dan kemanusiaan bagi rakyat Palestina. Dia meminta perhatian OKI tak terpecah dan tetap fokus bersatu dalam membantu Palestina. Selain melanjutkan pengiriman bantuan ke Gaza, Retno mengajak negara-negara anggota OKI mempertahankan dukungan terhadap Badan PBB untuk Pengungsi Palestina (UNRWA).

Berita Lainnya:
Indra Sjafri Siapkan Dua Opsi Permainan Timnas U-19 Lawan Timor Leste di Piala AFF U-19
ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Salurkan 212 Ekor Hewan Kurban kepada Warga Aceh 2024

“Oleh karena itu, Jaring Pengaman Keuangan Islam Islamic Financial Safety Net) di OKI harus segera diaktifkan,” ujar Retno.

ADVERTISEMENTS
Sukseskan Hari Indonesia Menabung (HIM) dari Bank Aceh Syariah - 1 Juli 2024

Menlu juga meminta OKI terus mendorong gencatan senjata segera dan permanen di Gaza. Dia menekankan, penghentian pertempuran bakal menyetop bertambahnya angka korban jiwa dan meringankan penderitaan kemanusiaan. Di sisi lain, hal itu akan menciptakan lingkungan kondusif bagi negosiasi yang adil menuju solusi dua negara.

Terakhir, Retno meminta OKI berperan mencegah eskalasi lebih lanjut. “Kita perlu fokus pada penanganan bencana kemanusiaan di Palestina dan menahan diri dari konflik terbuka. Kita harus menjamin stabilitas kawasan dan dunia. Persatuan OKI harus berkontribusi pada perdamaian, bukan memperburuk krisis,” ujar Menlu.

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS
Bahagia itu Sederhana dari Bank Aceh Syariah


Reaksi & Komentar

سَيَقُولُونَ ثَلَاثَةٌ رَّابِعُهُمْ كَلْبُهُمْ وَيَقُولُونَ خَمْسَةٌ سَادِسُهُمْ كَلْبُهُمْ رَجْمًا بِالْغَيْبِ ۖ وَيَقُولُونَ سَبْعَةٌ وَثَامِنُهُمْ كَلْبُهُمْ ۚ قُل رَّبِّي أَعْلَمُ بِعِدَّتِهِم مَّا يَعْلَمُهُمْ إِلَّا قَلِيلٌ ۗ فَلَا تُمَارِ فِيهِمْ إِلَّا مِرَاءً ظَاهِرًا وَلَا تَسْتَفْتِ فِيهِم مِّنْهُمْ أَحَدًا الكهف [22] Listen
They will say there were three, the fourth of them being their dog; and they will say there were five, the sixth of them being their dog - guessing at the unseen; and they will say there were seven, and the eighth of them was their dog. Say, [O Muhammad], "My Lord is most knowing of their number. None knows them except a few. So do not argue about them except with an obvious argument and do not inquire about them among [the speculators] from anyone." Al-Kahf ( The Cave ) [22] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi