Minggu, 16/06/2024 - 09:06 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

ISLAM

Bagaimana Menebus Dosa Zina?

JAKARTA — Manusia sering kali terjerumus dalam kesalahan, kelalaian, kemaksiatan, bahkan dosa besar seperti zina. Jika seseorang melakukan zina, bisakah dosa zina tersebut ditebus dan mendapat ampunan? Bagaimana caranya?

ADVERTISEMENTS
Selamat Hari Raya Idul Adha 1445 H dari Bank Aceh Syariah

Allah SWT, dengan rahmat dan kasih sayang-Nya yang tak terhingga, membukakan pintu taubat yang seluas-luasnya bagi para hamba-Nya. Ini menunjukkan betapa besar kasih sayang Allah kepada manusia, memberikan mereka kesempatan untuk kembali kepada-Nya setelah melakukan kesalahan. Kesempatan ini mencakup semua bentuk dosa, termasuk dosa zina, yang sering kali dianggap sebagai salah satu dosa besar.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Dilantiknya Daddi Peryoga sebagai Kepala OJK Provinsi Aceh

Allah SWT berfirman:

ADVERTISEMENTS
Menuju Haji Mabrur dengan Tabungan Sahara Bank Aceh Syariah

وَاللّٰهُ يُرِيْدُ اَنْ يَّتُوْبَ عَلَيْكُمْ ۗ وَيُرِيْدُ الَّذِيْنَ يَتَّبِعُوْنَ الشَّهَوٰتِ اَنْ تَمِيْلُوْا مَيْلًا عَظِيْمًا

ADVERTISEMENTS
ActionLink Hadir Lebih dekat dengan Anda

“Dan Allah hendak menerima tobatmu, sedang orang-orang yang mengikuti keinginannya menghendaki agar kamu berpaling sejauh-jauhnya (dari kebenaran).” (QS. An Nisa ayat 27)

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses kepada Pemerintah Aceh

Dalam Surat lain, Allah SWT berfirman:

ADVERTISEMENTS
Selamat Menunaikan Ibadah Haji bagi Para Calon Jamaah Haji Provinsi Aceh

۞ قُلْ يٰعِبَادِيَ الَّذِيْنَ اَسْرَفُوْا عَلٰٓى اَنْفُسِهِمْ لَا تَقْنَطُوْا مِنْ رَّحْمَةِ اللّٰهِ ۗاِنَّ اللّٰهَ يَغْفِرُ الذُّنُوْبَ جَمِيْعًا ۗاِنَّهٗ هُوَ الْغَفُوْرُ الرَّحِيْمُ

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat & Sukses atas Pelantikan Pejabat di Pemerintah Aceh

“Katakanlah, “Wahai hamba-hamba-Ku yang melampaui batas terhadap diri mereka sendiri! Janganlah kamu berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya Allah mengampuni dosa-dosa semuanya. Sungguh, Dialah Yang Maha Pengampun, Maha Penyayang.” (QS. Az Zumar ayat 53)

ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Kelahiran Pancasila 1 Juni 2024

Alquran menyebut taubat dan memohon ampun dalam banyak ayat dan surat yang berbeda. Ini membuka pintu harapan bagi para pendosa dalam bertaubat dan memohon ampunan serta menggantinya dengan amal shaleh.

ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS
Selamat dan Sukses kepada Pemerintah Aceh atas Capai WTP BPK
Berita Lainnya:
Di Balik Dua Tanduk Raja Dzulqarnain

Dr Yusuf Al Qaradhawi menjelaskan, dosa-dosa besar tidak bisa ditebus kecuali dengan taubat nasuha. Dalam taubat nasuha ini, syarat-syaratnya harus dipenuhi.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

Taubat dari zina yaitu dengan menyesal sepenuhnya atas apa yang dilakukan, menjauhkan diri dari perbuatan dosa tersebut, dan tekad bulat untuk tidak kembali pada perbuatan dosa itu serta tidak mendekati sumber-sumber yang mendatangkan dosa tersebut.

ADVERTISEMENTS
Bayar Jalan tol dengan Pencard

Orang yang melakukan taubat ini, maka ia seperti orang yang tidak berdosa, sebagaimana hadits berikut:

 قال رسول الله صلى الله عليه وسلم: “التائب من الذنب كمن لا ذنب له”، رواه ابن ماجه

Rasulullah SAW bersabda, “Orang yang bertaubat dari suatu dosa ibarat orang yang tidak berdosa.” (HR. Ibnu Majah)

Al Qaradhawi juga berpesan tentang bagaimana cara taubat. Pertama adalah dengan bertaubat secara ikhlas, atau taubat nasuha yakni taubat dengan sebenar-benarnya taubat. Taubat nasuha menghapuskan dosa-dosa seseorang, sebagaimana air membersihkan kotoran. Orang yang bertaubat dari suatu dosa ibarat orang yang tidak berdosa.

Dikatakan dalam Alquran, “Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang bertaubat dan menyukai orang-orang yang mensucikan diri.” (QS. Al Baqarah ayat 222)

Kedua, memohon ampunan kepada Allah SWT (beristighfar). Memohon ampun, yang berbagai bentuknya telah disebutkan dalam Alquran dan Hadits. Allah SWT berfirman:

Berita Lainnya:
Di Balik Penamaan Pohon Soekarno di Padang Arafah

وَمَنْ يَّعْمَلْ سُوْۤءًا اَوْ يَظْلِمْ نَفْسَهٗ ثُمَّ يَسْتَغْفِرِ اللّٰهَ يَجِدِ اللّٰهَ غَفُوْرًا رَّحِيْمًا

“Dan barangsiapa berbuat kejahatan dan menganiaya dirinya, kemudian dia memohon ampunan kepada Allah, niscaya dia akan mendapatkan Allah Maha Pengampun, Maha Penyayang.” (QS. An-Nisa ayat 110)

Ketiga, melakukan amal ibadah, mulai dari shalat, puasa, sedekah, haji, umroh, berbakti pada orang tua, zikir, doa, membaca Alquran, dan amal shaleh lain. Allah SWT berfirman:

وَاَقِمِ الصَّلٰوةَ طَرَفَيِ النَّهَارِ وَزُلَفًا مِّنَ الَّيْلِ ۗاِنَّ الْحَسَنٰتِ يُذْهِبْنَ السَّيِّاٰتِۗ ذٰلِكَ ذِكْرٰى لِلذّٰكِرِيْنَ

“Dan laksanakanlah salat pada kedua ujung siang (pagi dan petang) dan pada bagian permulaan malam. Perbuatan-perbuatan baik itu menghapus kesalahan-kesalahan. Itulah peringatan bagi orang-orang yang selalu mengingat (Allah).” (QS. Hud ayat 114)

Ingat pula bahwa zina tidak hanya dosa besar, tetapi juga menimbulkan banyak kerusakan lainnya. Di antaranya merusak garis keturunan. Anak yang lahir dari hubungan perzinahan tidak bisa mendapatkan nasab atau garis keturunan dari ayah kandungnya atau ayah biologisnya. Sehingga, ayah kandungnya tidak diperkenankan menjadi wali dan memberikan hak waris kepada anak-anaknya yang lahir tersebut.

Zina juga memunculkan kegelisahan di masyarakat. Pelaku zina tentu akan malu jika ketahuan sampai hamil dan menjadi aib bagi dirinya maupun keluarganya bahkan masyarakat di lingkungan tempat tinggalnya. Perbuatan zina akan menimbulkan kegelisahan di dalam masyarakat karena kehormatan yang ternodai.

Sumber:

https://www.islamweb.net/ar/fatwa/111813/%D9%83%D9%8A%D9%81%D9%8A%D8%A9-%D8%A7%D9%84%D8%AA%D9%88%D8%A8%D8%A9-%D9%85%D9%86-%D8%A7%D9%84%D8%B2%D9%86%D8%A7

https://www.al-qaradawi.net/node/3627

ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS
1 2

Reaksi & Komentar

مَّا لَهُم بِهِ مِنْ عِلْمٍ وَلَا لِآبَائِهِمْ ۚ كَبُرَتْ كَلِمَةً تَخْرُجُ مِنْ أَفْوَاهِهِمْ ۚ إِن يَقُولُونَ إِلَّا كَذِبًا الكهف [5] Listen
They have no knowledge of it, nor had their fathers. Grave is the word that comes out of their mouths; they speak not except a lie. Al-Kahf ( The Cave ) [5] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi