BANDA ACEH – Bea Cukai Lhokseumawe menyalurkan bantuan kemanusiaan kepada warga Gampong Ujung Pacu, Kecamatan Muara Satu, Kota Lhokseumawe, yang menjadi salah satu wilayah dengan dampak paling parah akibat banjir dan tanah longsor sejak akhir November. Bantuan tersebut diserahkan pada Kamis, 4 Desember 2025, di Meunasah Gampong Ujung Pacu.
Gampong Ujung Pacu sebelumnya sempat terisolasi karena genangan air yang tinggi dan material longsor menutup akses jalan utama. Akibatnya, distribusi bahan pangan dan kebutuhan harian warga terhenti selama beberapa hari.
Sebagai bentuk solidaritas, Bea Cukai Lhokseumawe menyalurkan bantuan berupa bahan pangan dan kebutuhan pokok lainnya. Bantuan ini diharapkan dapat membantu warga yang hingga kini masih kesulitan mengakses pasokan pangan karena akses menuju permukiman belum pulih sepenuhnya.
Penyerahan bantuan dilakukan oleh Kepala Seksi Kepatuhan Internal dan Penyuluhan Bea Cukai Lhokseumawe, Vicky Fadian, bersama sejumlah pegawai. Bantuan tersebut diterima oleh Geuchik Gampong Ujung Pacu, M. Nasir, yang mewakili warga setempat.
Vicky menyebutkan bahwa paket bantuan tersebut merupakan hasil swadaya pegawai Bea Cukai Lhokseumawe.
“Bantuan ini mungkin tidak banyak, namun kami berharap dapat membantu meringankan beban masyarakat, terutama mereka yang kesulitan mendapatkan kebutuhan pokok karena akses terputus,” ujarnya.
Geuchik M. Nasir mengapresiasi dukungan tersebut dan menyatakan bahwa warga masih berada dalam masa pemulihan pascabencana.
“Kami berterima kasih atas bantuan yang diberikan. Saat ini warga sangat membutuhkan dukungan apa pun bentuknya. Berapa pun jumlahnya akan kami salurkan kepada masyarakat yang paling membutuhkan,” katanya.
Bantuan ini menambah deretan dukungan dari berbagai pihak untuk wilayah-wilayah terdampak bencana di Aceh. Hingga saat ini, sejumlah titik di Lhokseumawe dan wilayah lainnya masih berada dalam penanganan darurat banjir dan longsor. []
