Sabtu, 18/05/2024 - 19:06 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

AFRIKAINTERNASIONAL

8 Tewas, Lebih dari 800 Tahanan Kabur Setelah Serangan Teror di Kongo

Kelompok teror Pasukan Demokrat Sekutu pergi untuk membebaskan kawan-kawannya

ADVERTISEMENTS
QRISnya satu Menangnya Banyak

DOUALA — Delapan orang, termasuk dua polisi dan seorang warga sipil, tewas dalam serangan oleh Pasukan Demokrat Sekutu (ADF) di penjara pusat Kakwangura di Butembo di Kongo, menurut seorang juru bicara militer.

ADVERTISEMENTS
Bayar PDAM menggunakan Aplikasi Action Bank Aceh Syariah - Aceh Selatan

Delapan puluh anggota “teroris ADF” menyerang penjara pada Selasa malam untuk membebaskan 13 kawan, termasuk 12 narapidana wanita, kata Kapten Anthony Mualushayi dalam konferensi pers.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat & Sukses ada Pelantikan Direktur PT PEMA dan Kepala BPKS
Berita Lainnya:
Sebanyak 34.183 Warga Palestina Gugur Sepanjang 200 Hari Serangan Zionis Israel di Gaza

ADF adalah kelompok teror yang berafiliasi dengan ISIS di Provinsi Afrika Tengah (ISCAP) yang telah melakukan kekejaman selama bertahun-tahun di Kongo.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

Media Kongo melaporkan 822 tahanan juga melarikan diri dari total 874 orang.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

Militer melakukan intervensi terhadap musuh yang telah mendobrak pintu penjara dan mengevakuasi para narapidana, kata Mualushayi, seperti dikutip media Kongo, Actualite.cd.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action
Berita Lainnya:
Dua Tewas dan Enam Terluka dalam Penembakan di Memphis Amerika Serikat

Dia mengatakan para teroris mengetahui rencana pemindahan para tahanan dan jadwal keamanan.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA


 

ADVERTISEMENTS


sumber :

ADVERTISEMENTS

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi